IDENTIFIKASI KEMAMPUAN PENGAJUAN MASALAH DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA PADA MATERI OPERASI BENTUK ALJABAR DI KELAS VII SMP NEGERI 25 SURABAYA

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Tyas, Afiyatuz Zulfaning (2013) IDENTIFIKASI KEMAMPUAN PENGAJUAN MASALAH DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA PADA MATERI OPERASI BENTUK ALJABAR DI KELAS VII SMP NEGERI 25 SURABAYA. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar isi.pdf

Download (95kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 1.pdf

Download (145kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 2.pdf

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 3.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 4.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 5.pdf

Download (108kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 6.pdf

Download (96kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar pustaka.pdf

Download (80kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan pengajuan masalah siswa yang berkemampuan tinggi, berkemampuan sedang, dan berkemampuan rendah pada materi operasi bentuk aljabar di kelas VII SMP Negeri 25 Surabaya.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di SMP Negeri 25 Surabaya kelas VII-C tahun pelajaran 2012-2013. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah 6 siswa yang terdiri dari 2 siswa berkemampuan tinggi, 2 siswa berkemampuan sedang, dan 2 siswa berkemampuan rendah. Subjek penelitian tersebut diperoleh dari hasil ulangan harian pada materi operasi bilangan bulat yang telah diberikan sebelumnya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode tes dengan cara memberikan Lembar Tugas Pengajuan Masalah (LTPM). Data yang diperoleh adalah masalah-masalah yang diajukan siswa beserta penyelesaiannya. Data tersebut dianalisis menggunakan indikator-indikator kemampuan pengajuan masalah dan digolongkan ke dalam tiga kategori, yaitu reformulasi, rekonstruksi, dan imitasi. Jika masalah yang diajukan siswa berupa pernyataan, pertanyaan non matematika atau pertanyaan matematika yang tidak dapat diselesaikan dan pertanyaan matematika yang memiliki jawaban yang salah maka dalam penelitian ini jenis masalah tersebut tidak dikategorikan. Data tersebut dihitung menggunakan rumus persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang berkemampuan tinggi rata-rata memiliki kemampuan pengajuan masalah reformulasi dan rekonstruksi dengan perincian 58,35 % termasuk kategori reformulasi, 25 % termasuk kategori rekonstruksi, dan 16,67 % tidak dapat dikategorikan. Siswa yang berkemampuan sedang rata-rata memiliki kemampuan pengajuan masalah reformulasi dan rekonstruksi dengan perincian 41,67 % termasuk kategori reformulasi, 8,33 % termasuk kategori rekonstruksi, dan 50 % tidak dapat dikategorikan. Siswa yang berkemampuan rendah rata-rata memiliki kemampuan pengajuan masalah reformulasi dengan perincian 87,5 % termasuk kategori reformulasi dan 12,5 % tidak dapat dikategorikan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Pembimbing : Yuni Arrifadah
Creators:
CreatorsEmailNIM
Tyas, Afiyatuz ZulfaningUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Matematika
Keywords: Kemampuan Pengajuan Masalah Siswa; Problem Posing
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 27 Nov 2013
Last Modified: 07 Apr 2015 03:09
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/10430

Actions (login required)

View Item View Item