Sejarah dan perkembangan majelis shalawat Muhammad rahmatan lil 'alamin di Pesapen Surabaya (2004-2016)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Abidin, Ahmad Fauzan Zaenal (2016) Sejarah dan perkembangan majelis shalawat Muhammad rahmatan lil 'alamin di Pesapen Surabaya (2004-2016). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Ahmad Fauzan Zaenal Abidin_A02212035.pdf
Download (2MB)

Abstract

Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah (1) bagaimana sejarah perkembangan Majelis Shalawat Muhammad Raahmatan Lil Alamin dipesapen Surabaya (2004-2016)?, (2) bagaimana pengaruh majelis shalawat Muhammad rahmatan lil alamin terhadap masyarakat?, (3) mengapa Shaykh Abdul Kahar mendirikan majelis shalawat Muhammad raahmatan lil alamin?. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian sejarah, yang meliputi beberapa langkah yaitu heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Adapun pendekatan yang digunakan adalah pendekatan historis yang digunakan untuk mendeskripsikan peristiwa masa lampau. Sedangkan teori yang digunakanya itu teori dari Neil Smelser teori tingkah laku kumpulan massa (collective behavior). Dalam teori ini dinyatakan bahwa suatu kumpulan masa adalahsatukelompok yang saling bertindak secara fisik dan hamper berhubungan dengan minat atau perhatian yang sama pula. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan (1) Majelis Shalawat Muhammad rahmatan Lil Alamin ini awal berdiri pada tahun 2004 yang didirikan oleh Shaykh Abdul Kahar di Surabaya, Shaykh Abdul Kahar mendirikan majelis Shalawat Muhammad rahmatan lil Alamin, beliau mendapat suatu amanah dari guru beliau yaitu Gus Syamsu Dhuha untuk menyebarkan amalan shalawat Muhammad kepada umat manusia. Shaykh Abdul Kaharmulai menyebarkan ajaran shalawat Muhammad dengan beberapa cara dan pedekatan ke beberapa kalangan manusia. Sehingga majelis shalawat Muhammad rahamatan lil alamin ini mempunyai banyak pengikutnya. (2)Pengaruh majelis shalawat Muhammad rahmatan lilalamin terhadap masyarakat yaitu majelis itu mengajak kepada masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan cara bershalwat kepada Nabi Muhammad SAW. (3)Demikian yang mengakibatkan Shaykh Abdul kahar mendirikan majelis shalawat Muhammad rahmatan lil alaminya itu Sifat amanah yang dimiliki oleh beliau yang didapatkan dari gurunya.