Sejarah perkembangan lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Desa Gemurung Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo 1985-2015

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ainiyah, Nur (2016) Sejarah perkembangan lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Desa Gemurung Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo 1985-2015. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (579kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (207kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (485kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (614kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (458kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (490kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (261kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (330kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Sejarah Perkembangan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di desa Gemurung kecamatan Gedangan kabupaten Sidoarjo 1985-2015”. Adapun permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini meliputi: (1) Bagaimana sejarah dan perkembangan LDII di desa Gemurung kecamatan Gedangan kabupaten Sidoarjo 1985-2015?, (2) Bagaimana respon masyarakat Gemurung terhadap keberadaan LDII?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah untuk mengkaji serta menganalisis kesaksian sejarah dengan tujuan untuk menemukan data yang autentik dan analisis data yang dapat dipercaya melalui pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dokumentasi. Selain itu, penulis menggunakan pendekatan sosio-historis untuk menggambarkan tentang fenomena sejarah, perkembangan dan respon masyarakat Gemurung terhadap keberadaan LDII. Sedangkan teori yang digunakan adalah teori challange and respons yang dikemukakan oleh Arnold Josep Toynbee, untuk memahami tantangan dan respon yang ada di antara masyarakat Gemurung dan kelompok LDII. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) LDII masuk pertama kali di desa Gemurung dibawa oleh Drs. Nurhasyim dan Nur Zain sekitar tahun 1960-an dan mendapat penolakan dari masyarakat Gemurung secara umum. Seiring dengan berjalannya waktu masyarakat Gemurung mulai bisa menerima keberadaan kelompok LDII di desanya. Hal tersebut terjadi karena keduanya mulai bisa terbuka dan saling bertoleransi. Sampai saat ini kelompok LDII dapat mempertahankan eksistensinya dan juga mengalami perkembangan dalam berbagai bidang. (2) Saat ini sebagian besar masyarakat Gemurung memberikan respon positif terhadap keberadaan kelompok LDII di desa Gemurung seiring dengan semakin terbukanya pemikiran dan kesadaran masyarakat dalam menyikapi perbedaan di antara mereka.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ainiyah, Nurnurainiyah111@gmail.comA02212081
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSukarma, Sukarmafahmy_abdoeh@yahoo.co.id2028106301
Subjects:
Sejarah
Keywords: Lembaga Dakwah Islam; perkembangan; sejarah
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Kebudayaan Islam
Depositing User: Ainiyah Nur
Date Deposited: 29 Aug 2016 03:16
Last Modified: 28 Feb 2020 04:49
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/12972

Actions (login required)

View Item View Item