This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Farikhatin, Henni (2016) Dakwah Pemberdayaan Pemuda Melalui Karang Taruna di desa Balun Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (555kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (695kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (708kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (725kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (791kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (722kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (800kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (795kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 6.pdf Download (853kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 7.pdf Download (730kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 8.pdf Download (695kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (689kB) | Preview |
Abstract
Pembangunan di bidang kepemudaan merupakan mata rantai tak terpisahkan dari sasaran pembangunan manusia seutuhnya dan masyarakat Indonesia seluruhnya. Keberhasilan pembangunan pemuda sebagai sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki keunggulan daya saing, merupakan salah satu kunci untuk membuka peluang untuk keberhasilan di berbagai sektor pembangunan lainnya. Oleh karena itu, pembangunan kepemudaan dianggap sebagai salah satu program yang tidak dapat diabaikan dalam menyiapkan kehidupan bangsa di masa depan.Dalam pendampingan ini, fasilitator mendalami tentang kesusksesan masa lalu yang pernah dicapai oleh masyarakat Balun. Pendampingan yang dilakukan kepada masyarakat Balun menggunakan Assed Based Community Development (ABCD). Pendampingan ini memanfaatkan potensi yang ada di Desa Balun. Salah satu asset yang dimiliki Desa balun adalah karang taruna yang merupakan asset institusi. Peran partisipatif pemuda dibutuhkan dalam proses pemberdayaan ini dalam pembentukan kesadaran kritis pemuuda, Adanya karang taruna serta kesuksesannya dimasa lalu merupakan asset yang harus dikembangkan dan dipertahankan. Untuk menimbulkan kesadaran kritis pemuda Balun, maka dimulai dengan Pengaktifan kembali karang taruna yang tidak berjalan sesuai dengan fungsinya selama 2 tahun, sebagai tempat atau wadah bagi pemuda Balun mengeluarkan gagasan-gagasan untuk membuat kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi karang taruna . Melalui kelompok kelembagaan masyarakat dapat membentuk berbagai macam kegiatan maupun gerakan yang dapat meningkatkan perekonoomian masyarakat dan menimbulkan partisipasi pemuda. Pengelolahan bandeng presto merupakan upaya pemuda dalam memanfaatkan kekayaan ikan yang dimilki oleh Desa Balun, kegiatan tersebut bekerjasama dengan ibu-ibu PKK Desa Balun. Pemberdayaan ini juga menghasilkan pola pikir yang kritis terhadap pemuda dalam mengembangkan potensi yang dimiliki masyarakat.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Hasan Bisri WD | ||||||||
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Pemuda Islam Pemberdayaan |
||||||||
Keywords: | Pemberdayaan; Pemuda; Karang Taruna | ||||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam | ||||||||
Depositing User: | Farikhatin Henni | ||||||||
Date Deposited: | 26 Aug 2016 01:22 | ||||||||
Last Modified: | 15 Nov 2019 02:10 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/13080 |
Actions (login required)
View Item |