Hubungan layanan bimbingan dan konseling dengan kedisiplinan peserta didik di Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 13 Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Munawar, Nyani (2016) Hubungan layanan bimbingan dan konseling dengan kedisiplinan peserta didik di Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 13 Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (490kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (262kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (426kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (367kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (433kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (230kB) | Preview

Abstract

Kedisiplinan merupakan bagian penting dalam pendidikan baik konteks pendidikan formal maupun informal. Kedisiplinan hendaknya dipandang sebagai kekuatan positif untuk memebtuk dan mengontrol perilaku siswa. Disiplin merupakan kesadaran akan pentingnya ketertiban dan keberaturan dalam kehidupan. Lemahnya tingkat kedisiplinan akan berdampak pada masalah disiplin dalam bentuk pelanggaran terhadap tata tertib sekolah. Bimbingan dan konseling sebagai bagian integral dari pendidikan mempunyai tanggung jawab mengatasi masalah disiplin siswa di sekolah melalui pelayanan bimbingan. Adanya program bimbingan dan konseling diharapkan memiliki solusi untuk menolong siswa mengontrol hidupnya dalam tingkah laku sesuai norma dan bertanggung jawab. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 13 Surabaya dengan sampel sebanyak 67 yang diambil dari siswa kelas VII, VIII, IX. Independen variabel dalam penelitian ini adalah layananan bimbinangan dan konseling dengan subvariabel layanan informal, layanan penempatan, layanan pengajaran, layanan penyuluhan, layanan hubungan masyarakat, serta preventif dan kuratif. Sedangkan dependen variabelnya adalah kedisiplinan siswa dengan subvariabel peraturan, penghargaan, hukuman, dan konsistensi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertama, desckriptive statistics untuk mengetahui distribusi frekuensi temuan data dari lapangan. Kedua, untuk mengetahui signifikansi layanan bimbingan dan konseling dengan tingkat kedisiplinan siswa menggunakan korelasi Product Moment dengan SPSS (Statistical Package For Social Scinces) sebagai alat bantu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara layanan bimbingan dan konseling dengan kediplinan siswa. Nilai korelasi sebesar 0,879 berada di antara 0,80 s/d 1,00 yang artinya hubungan kedua variabel menunjukkan arah yang sama. Apabila layanan bimbingan dan konseling mengalami kenaikan, maka kedisiplinan siswa juga akan ikut naik. Begitu pula sebaliknya, jika layanan bimbingan dan konseling menglami penurunan, maka kedisiplinan siswa juga akan menurun. Hubungan antara kedua variabel termasuk hubungan yang positif sedang.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Munawar, Nyaniroi27icha@icloud.comD03211027
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorZainiyati, Husniyatus Salamahhusniyatus@yahoo.com2021036901
Subjects: Bimbingan Konseling
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Kependidikan Islam
Depositing User: Munawar Nyani
Date Deposited: 08 Dec 2016 04:22
Last Modified: 16 Dec 2019 07:41
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/14581

Actions (login required)

View Item View Item