Tinjauan hukum Islam terhadap praktek penyelenggaraan bagi hasil TRI (Tebu Rakyat Intensifikasi) di Desa Rejeni Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ismail, Ismail (1994) Tinjauan hukum Islam terhadap praktek penyelenggaraan bagi hasil TRI (Tebu Rakyat Intensifikasi) di Desa Rejeni Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (129kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (157kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (311kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (539kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (434kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (524kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (136kB) | Preview

Abstract

Islam memberikan ketentuan- ketentuan secara garis besar dalam masalah muamalah yang tertuang baik dalm al Qur’an, hadist ataupun kaidah fiqih. Dari beberapa aturan itupara ulama berupaya menyebutkannya kedalam aturan yang lebih operasional. Bentuk perikatan yang sering kita jumpai dalam masyarakat Indonesia yang mayoritas agraris adalah perjanjian bagi hasil di bidang pertanian. Dalam penelirtian ini penulis mengambil judul “ Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktek Penyelenggaraan Bagi Hasil TRI (Tebu Rakyat Intensifikasi) Di Desa Rejeni Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo” dengan rumusan masalah: Bagaimanakah deskripsi tentang praktek pelaksanaan bgi hasil tanaman Tebu Rakyat Intensifikasi (TRI) oleh petani yang beragama Islam di desa Rejeni Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo selama tahun 1993; Apakah pelaksanaan bagi hasil tanaman tersebut sesuai dengna norma hukum Islam atau tidak. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan bagi hasil Tebu Rakyat Intensifikasi di desa Rejeni Kecamatan Krembung Sidoarjo dapat dikatagorikan akad muzaro’ah. Akad muzaro’ ah yang diadakn oleh mereka adalah fasid mengingat diantara beberapa rukun yang ada dalam akad muzaro’ah ada yang belum memenuhi syarat.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ismail, Ismail--018800039
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorKhalil, MS----
Subjects: Hukum Islam
Keywords: Bagi Hasil; Muzaro’ah; Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Arsip Syariah
Depositing User: Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 22 Dec 2016 03:14
Last Modified: 01 Apr 2020 07:29
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/14651

Actions (login required)

View Item View Item