Analisa hukum Islam terhadap pelelanggan harta sitaan barang bergerak di Kotamadya Surabaya: KPP Surabaya Sukomanunggal

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Jannah, Faridatul (1998) Analisa hukum Islam terhadap pelelanggan harta sitaan barang bergerak di Kotamadya Surabaya: KPP Surabaya Sukomanunggal. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (962kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (968kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (850kB) | Preview

Abstract

Al Qur’an adalah wahyu Allah SWt. Yang sengaja di turunkan kepada umat manusia agar dijadikan petunjuk sebagai mana di sebutkan dalam al qur’an surat al baqarah ayat 2. Sebagai aturan hukum di jelaskan dalam surat al ra’d ayat 37. Sebagai pedoman hidup dalam surat al jaasiyah ayat 20. Ini berarti setiap manusia terlebih lagi mereka yang menyatakan iman kepada al qur’an harus merasa terikat kepada seluruh hukum yang terdapat di dalam al qur’an tersebut, salah satu segi aturan hukum yang terdapat di dalamnya tentang jual beli (Muamalah).Rumusan masalah dalam pembahasan di sini adalah sebagai berikut 1). Bagaimana pelaksanaan pelelangan barang bergerak khususnya harta sitaan di KPP Surabaya Sukomanunggal? 2). Bagaimana analisa hukum islam terhadap pelelangan harta sitaan? Adakah bentuk penyimpangan penyimpangan?Metode yang di gunakan dalam pembahasan ini adalah metode induktif, metode deduktif dan metode analogis (Qiyas). Metode induktif, dalam metode ini pelaksanaan pelelangan terhadap barang bergerak khususnya barang sitaan yang dilakukan dikantor pajak kemudian di hubungakan dengan pelaksanaan pelelangan pada umumnya. Metode deduktif, dalam penelitian ini akan mengungkapkan pelelangan secara umum yang sesuai dengan (KUH perdata) serta sebab sebab dilaksanakan pelelangan kemudian di hubungkan dengan system yang digunakan pada pelaksanaan pelelangga. Metode analogis, yaitu penelitian yang di capai dengan aturan aturan yang terdapat di dalam hukum islam khususnya tentang sebab sebab pelaksanaan penyitaan dan pelaksanaan pelelanggan.Kesimpulan dari pembahasan ini dalam praktek pelaksanaan pelelanggan cara memperlihatkan barang dan mempengaruhi calon pembeli di umumkan melalui media cetak, elektronik, dengan menyebutkan cirri cirri barang yang akan di lelang dan syart mengikuti pelelangan. Menurut tinjauan hukum islam pelelanggan yang di lakukan oleh KPP Surabaya Sukomanunggal mulai dari cara memperlihatkannya barang, mempengaruhi calon pembeli, melakukan penawaran, menetapkan harga akhir, melakukan ijab qabul, melakukan penyerahan, tidak terdapat penyimpangan, karena sesuai dengan rukun dan syari’atnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Jannah, Faridatul----
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
UNSPECIFIED., .UNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Hukum Islam
Keywords: Hukum; Islam; Pelelangan; Harta
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Arsip Syariah
Depositing User: Users 3213 not found.
Date Deposited: 23 Jan 2017 03:47
Last Modified: 02 Nov 2020 16:34
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/14839

Actions (login required)

View Item View Item