JURNALIS MUSLIM DI AREA KONFLIK PADA BUKU 168 JAM DALAM SANDERA

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Budiarti, Zur`ah (2017) JURNALIS MUSLIM DI AREA KONFLIK PADA BUKU 168 JAM DALAM SANDERA. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (548kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (370kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (690kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (725kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (453kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (942kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (371kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (227kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode peneletian Analisis Naratif yang merupakan bagian dari Analisis Teks Media yang bersifat non kancah, maka pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Bagaimana sosok jurnalis muslim di area konflik pada buku 168 jam dalam sandera? Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jawabannya. Dengan mencermati narasi story, plot, posisi narator dalam narasi, serta ideologi narator dalam narasi, maka dapat ditemukan beberapa poin terkait jurnalis muslim di area konflik. Pertama, mereka selalu bekerja dalam kondisi dilematis dan penuh ketertekanan. Kedua, mereka memiliki sikap tenang dan menguasai medan liputan. Ketiga, memegang prinsip penyampai kebenaran. Keempat, selalu berupaya memenuhi nurani sebagai jurnalis damai. Kelima, memperhatikan etika komunikasi konflik. Terakhir dalam poin keenam, menjadi jurnalis berdedikasi tanpa meninggalkan nurani. Dan dari hasil temuan itu, kemudian juga membuktikan bahwasanya jurnalis muslim di area konflik juga telah melakukan berbagai bentuk – bentuk praktik jurnalis yang sesuai dengan prinsip jurnalistik secara umum, lalu jurnalistik Islam, serta ditambah lagi dengan jurnalis damai. Sementara itu, beberapa hal masih harus terus diupayakan oleh seluruh jurnalis muslim, media, maupun pemerintahan, jika berdasarkan pada apa yang disajikan pada penelitian ini, yaitu mulai dari selalu menjadi pembaharu Islam dengan menyediakan berita – berita seimbang tentang Islam sesuai dengan kaidah – kaidah jurnalistik. Penelitian ini hanya meneliti gambaran jurnalis muslim di area konflik yang ada pada buku ‘168 Jam dalam Sandera’, untuk mengatasi keterbatasan peneliti dalam menyajikan data – data, maka bagi peneliti selanjutnya, diharapkan bisa meneliti dengan jangkuan lebih luas lagi tentang penggambaran jurnalis muslim di area konflik.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Budiarti, Zur`ahzurahbudiarti@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Islam
Komunikasi Islam
Media Massa
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Budiarti Zur'ah
Date Deposited: 22 Feb 2017 02:20
Last Modified: 22 Feb 2017 02:20
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/15454

Actions (login required)

View Item View Item