HAK KHIYAR KONSUMEN DAN SISTEM RETUR DALAM JUAL BELI FASHION HIJAB SECARA ONLINE DI INSTAGRAM #TASHAPROJECT : STUDI KOMPARATIF

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Putri, Ovilia Nukiyanto (2017) HAK KHIYAR KONSUMEN DAN SISTEM RETUR DALAM JUAL BELI FASHION HIJAB SECARA ONLINE DI INSTAGRAM #TASHAPROJECT : STUDI KOMPARATIF. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (564kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (184kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (376kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (282kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (217kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (830kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (388kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (240kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan tentang studi komparatif Hak Khiyar Konsumen Terhadap Sistem Retur dalam Jual Beli Fashion Hijab secara Online di Instagram #tashaproject. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab beberapa pertanyaan bagaimana hak khiyar pembeli fashion hijab secara online, bagaimana sistem retur dalam jual beli fashion hijab di Instagram #tashaproject, bagaiaman tinjauan hukum Islam dan hukum positif atas pembeli fashion hijab secara online, dan apa persamaaan dan perbedaan hak khiyar konsumen terhadap sistem retur dalam jual beli fashion hijab secara online menurut Hukum Islam dan Undang-undang Perlindungan Konsumen.Pendekatan yang digunakan untuk menjawab permasalahan tersebut adalah pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi, teknik pengamatan dan wawancara. Data yang berhasil dikumpulkan selanjutnya disusun dan ditinjau dengan menggunakan metode komparatif dengan pola pikir induktif.Kasus yang ditemui di lapangan menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh #tashaproject adalah bentuk tanggungjawab seorang penjual kepada pembelinya dengan cara me-retur produk yang rusak atau cacat saat diterima oleh pembeli. Tetapi pihak penjual tidak bisa memastikan akan berapa lama me-retur produknya dikarenakan penjual harus memproduksinya dahulu. Dari pihak pembeli pun juga mengetahui karena sudah dijelaskan diawal sebelum melakukan transaksi.Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa yang dilakukan #tashaproject sesuai dengan syariat Islam yaitu dalam sistem retur -nya di #tashaproject disandarkan pada kebiasaan. Karena di awal akad penjual tidak menjelaskan akan berapa lama penjual me-retur¬ barang yang rusak saat diterima oleh pembeli. Tapi pihak penjual jelas dalam mengganti barang yang rusak. Dimana sesuai dengan pendapat Imam Malik dan Imam Ahmad dalam riwayatnya. Sedangkan menurut Undang-undang Perlindungan Konsumen, #tashaproject sudah berjalan sesuai Undang-undang. Karena sudah menjalankan perlindungan konsumen dengan menerima hak-hak untuk konsumen dengan sistem retur atau pengembalian yang sesuai dengan Undang-undang Perlindungan Konsumen.Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka kepada pemilik toko Online #tashaproject disarankan untuk lebih menjelaskan syarat-syarat atau ketentuan-ketentuan sebelum pembeli akan membeli produknya dan lebih meningkatkan lagi pelayanan kepada pembeli agar para pembeli merasa nyaman melakukan transaksi.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Putri, Ovilia Nukiyantoputriovilia20@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Ekonomi Islam
Hukum Islam > Jual Beli
Muamalat Muamalah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Putri Ovilia Nukiyanto
Date Deposited: 28 Feb 2017 04:38
Last Modified: 28 Feb 2017 04:38
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/15743

Actions (login required)

View Item View Item