This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Rofií, Moh. Rofií (1997) Studi jamaáh tauhid di Desa Mojopurowetan Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik dalam memahami takdir. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (790kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (273kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (705kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (486kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 6.pdf Download (438kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (294kB) | Preview |
Abstract
Ajaran jamaáh tauhid dalam mengembangkan ajarannya banyak yang berorientasi pada hal-hal yang bersifat ketuhanan dan masalah-masalah perbuatan Tuhan, disamping itu tokoh-tokoh jamaáh itu menyerupai ajaran filsafat, terutama mengenai alam dalam memahami kejadian manusia, alam dan sfat-sifat Tuhan baik yang wajib baginya, Muhal bagiNya maupun yang wenang bagiNya. Di sisi lain ajaran ini juga memacu pada ajaran tasawuf yang mengajarkan untuk murokobah kepada Allah dengan jalan cinta dan ma’rifatullah. Rumusan masalah penelitian ini adalah; 1. Kelompok apa jamaáh tauhid yang ada di desa Mojopurewetan Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik hingga menyebut demikian. 2. Bagaimana kecenderungan mereka dalam memahami “takdir”. 3. Bagaimana realisasi mereka dalam memahami takdir yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. 4. Apa pula yang mereka capai dalam mengikuti jamaáh tauhid. Metode pembahasan dalam penelitian ini adalah metode induktif, metode deduktif dan metode komperatif. Kesimpulan dalam penelitiann ini adalah; 1. Ajaran jamaáh tauhid yang ada di desa Mojopurowetan adalah ajaran tauhid yang di bawah kelompok Asyáriyah dan berbaur dengan filsafat Jawa. 2a. Anggota jamaáh tauhid dan ajaran jamaáh tauhid lebih condong pada faham Jabariyah, meskipun mempercayai adanya ikhtiar manusia, tapi hakikinya adalah tidak lepas dari kodrat serta iradat-Nya. 2b. Ikhtiar manusia dalam pandangan ini adalah fitrah manusia yang dibawah sejak ia lahir. 3. Realisasi ajaran jama’ah tauhid dalam melaksanakan teori takdir adalah kejujuran dalam hidup yaitu jujur kepada Allah, kepada manusia atau kepada makhluk yang lain. 4. Tujuan utama ajaran jamaáh tauhid adalah kembali kepada Allah dalam keadaan fitrah atau mati dengan husnul khotimah
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Creators: |
|
||||||
| Subjects: | Qada dan Qadar Tuhan |
||||||
| Keywords: | jamaáh tauhid; takdir | ||||||
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam | ||||||
| Depositing User: | Editor : samid library.uinsby.ac.id | ||||||
| Date Deposited: | 02 Jun 2017 02:40 | ||||||
| Last Modified: | 02 Jun 2017 02:40 | ||||||
| URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/17107 |
Actions (login required)
 |
View Item |
