Pertambangan Pasir Ilegal di Sungai Pancar Glagas di Desa Pakuniran Kecamatan Pakuniran Kabupaten Probolinggo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khomsiyah, Eva Fitriyatul (2017) Pertambangan Pasir Ilegal di Sungai Pancar Glagas di Desa Pakuniran Kecamatan Pakuniran Kabupaten Probolinggo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (802kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (295kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (220kB) | Preview
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (371kB)
[img] Text
Bab 2.pdf

Download (410kB)
[img] Text
Bab 3.pdf

Download (417kB)
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
Bab 5.pdf

Download (212kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (441kB)

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini terdapat tiga rumusan masalah yakni bagaimana pertambangan pasir ilegal yang berlokasi di desa pakuniran dapat beroperasi, bagaimana dampak yang dirasakan oleh masyarakat sekitar, serta bagaimana respon masyarakat terhadap pertambangan illegal di sungai pancar glagas desa pakuniran kecamantan pakuniran kabupaten probolinggo. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam melihat fenomena yang terjadi pada pertambangan pasir ilegal ini adalah teori kapitalisme karl marx. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa; (1) beroperasinya pertambangan ilegal di sungai pancarglagas ini karena ada pembiaran dari pihak pemerintahan dan penegak hukum setempat, adanya sistem kapitalisme yang menekan terhadap msyarakat kelas bawah agar tidak menjadi halangan bagi si pengusaha dalam misinya menguasai pertambangan tersebut; (2) dampak yanga dirasakan oleh masyarakat antara lain, yaitu banjir, longsor, kerusakan akses jalan, jalan terkadang licin dan berdebu, kebisingan akibat truk yang lewat dan penggunaan begho, ,irigasi sawah yang tidak stabil bahkan sawah tidak dapat di airi sama sekali, jebolnya tanggul, dan lain sebagainya, dampak tersebut terjadi karena pertambangan yang ada di sungai pancar glagas ini tidak mau melihat sekitar hanya berfikir bagaimana untuk menambang dengan hasil yang lebih banyak dan lebih menguntungkan; (3). Respon masyarakat sekitar, penambang bahkan pemerintahan setempat pun bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa, mereka lebih memilih diam dika bersangkutan dengan pemimpin kabupaten dan keluarganya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Khomsiyah, Eva FitriyatulUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Konflik sosial
Keywords: Pertambangan Pasir Ilegal; Sungai Pancar Glagas
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: khomsiyah Eva fitriyatul
Date Deposited: 10 Aug 2017 08:05
Last Modified: 10 Aug 2017 08:05
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/19185

Actions (login required)

View Item View Item