Pernikahan muslim dengan pezina: kajian tafsir terhadap surat al Nur ayat 3

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Cahyono, Irfan Gigih (2010) Pernikahan muslim dengan pezina: kajian tafsir terhadap surat al Nur ayat 3. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Cover.pdf

Download (410kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (94kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (111kB)
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (656kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (268kB) | Preview
[img] Text
Bab 4.pdf

Download (900kB)
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (165kB) | Preview
Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/20726

Abstract

Menikah adalah merupakan suatu kemaslahatan bagi umat Nabi Muhammad yang telah memenuhi segi persyaratannya. Menikah juga adalah menjadi bagian dari sunnah Rasul yang seharusnya setiap umat beliau melaksanakannya. Dalam al-Qur an, penyebutan orang-orang yang haram dinikahi, yaitu dalam ayat 22-24 surat al-Nisa’ telah pasti dan jelas penyebutannya. Namun tidak berhenti sampai di situ masih terdapat ayat yang mesti mendapat penjelasan yang lebih lagi tentang penunjukan kepastiannya. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui kandungan dari surat al-Nur ayat 3:Artinya ” Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin”. Penelitian ini dilakukan dengan metode Tahlili yaitu menafsirkan ayat-ayat al-Qur an dengan memaparkan segala aspek yang terkandung di dalam ayat-ayat yang ditafsirkan. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa menikah dengan pezina adalah boleh, walaupun itu tidak memenuhi unsur kepatutan dan kepantasan. Meskipun terdapat mufasir yang menyebutkan tentang keharamannya, namun itu teijadi pada awal masa Islam, serta khusus teijadi pada sebab yang menjadikan diturunkannya ayat ini. Selanjutnya terdapat pendapat yang menyatakan bahwa ayat ini telah di nasakh dengan ayat 32 dari surat al-Nur yang artinya ” Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kumia-Nya. dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.”

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Cahyono, Irfan Gigih--UNSPECIFIED
Subjects: Nikah
Keywords: Pernikahan muslim; zina
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tafsir Hadis
Depositing User: Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 20 Oct 2017 07:29
Last Modified: 30 Oct 2018 02:09
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/20726

Actions (login required)

View Item View Item