Implementasi metode Hypnosis Learning dalam mengatasi kesulitan belajar santri TPA Sabilillah Ketintang Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Imron, Muhammad (2012) Implementasi metode Hypnosis Learning dalam mengatasi kesulitan belajar santri TPA Sabilillah Ketintang Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Muhammad Imron_D31207012.pdf
Download (518kB) | Preview

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/21481

Abstract

Kesulitan belajar adalahsuatu kodisi di mana siswa mengalami hambatan dalam belajar, baik dalam menerima, memahami, mamupun mempelajarinya, baik disebabkan oleh dirinya sendiri, maupun dissebabkan oleh lingkungannya sehingga dengan sendirinya siswa akan merasa kesulitan dalam belajamya. Metode Hypnosis Learning meruakan sebuah pembelajaran yang dirancang dengan menciptakan situasi yang nyaman dan menyenangkan dalam lingkungan terkendali, untuk dapat masuk ke pikiran bawah sadar. Program tersebut untuk mengatasi berbagai problem belajar yang dialami oleh anak. Program Hypnosis Learning mengarah pada cara kerja pikiran manusia, oleh sebab itu Hypnosis Learning ini menggunakan teknik afinnasi, sugesti dan visualisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Untuk mengetahui kesulitan belajar santri di TPA Sabilillah, untuk mengetahui bagaimana konsep metode Hypnosis Learning dan untuk mengetahui bagaimana implementasi metode Hypnosis Learning dalam mengatasi kesulitan belajar santri TPA Sabilillah. Dalam penelitian ini menggunakan metodologi penelitian: 1. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif yang berlandaskan fenomenologis., 2. Sumber Data: Library research dan Field research. 3. Tehnik pengumpulan data: observasi, wawancara dan dokumentasi. 4. Analisis data: Reduksi Data, Sajian Data serta Verifikasi dan Simpulan Data. Kesimpulan: Di TPA Sabilillah Ketintang Surabaya, proses belajar santri tidak selalu berjalan seperti apa yang diharapkan. Ada beberapa kesulitan belajar yang dialami, yaitu: kesulitan dalam bahasa, kesulitan belajar membaca (disleksia) dan kesulitan dalam menulis (disgrafia). Dengan penerapan metode Hypnosis Leaming, proses pembelajaran di TPA Sabilillah pembelajaran dirancang dengan menciptakan situasi yang nyaman dan menyenangkan dalam lingkungan terkendali, untuk dapat masuk ke pikiran bawah sadar. Program tersebut untuk mengatasi berbagai problem belajar yang dialami oleh anak. Program Hypnosis Learning mengarah pada cara kerja pikiran manusia, oleh sebab itu Hypnosis Learning ini menggunakan teknik afirmasi, sugesti dan visualisasi. Untuk mengimplementasikan metode Hypnosis Leaming di TPA Sabilillah, UstadzJUstadzah hams melakukan tahap-tahap sebagai berikut: persiapan (alokasi waktu: 5 - 10%), presentasi (alokasi waktu: 60%), praktik (alokasi waktu: 30%) dan evaluasi.