Keputusan istri bertahan dalam KDRT

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Aini, Chusnul Mas Nur (2012) Keputusan istri bertahan dalam KDRT. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Chusnul Mas Nur Aini_B37208011.pdf
Download (1MB) | Preview

Abstract

Fenomena kekerasan semakin marak dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagian individu dapat mengatasi pengalaman akan kekerasannya, namun sebagian besar mencari solusi kepada pihak lain atau mencari jalur hukum untuk memperoleh penyelesaian yang lebih baik. Keputusan seorang istri untuk bertahan dalam rumah tangganya karena mengalami KDRT adalah sebuah keputusan yang diambil seorang istri tidak hanya semata-mata demi kepentingan pribadinya tetapi juga anak-analcnya. Penelitian ini bertujuan (1) mengapa istri bertahan dalam KDRT?. Suyek penelitian adalah seorang ibu rumah tangga yang berusia 60 tahun dan mengalami KDRT. Penelitian menggunakan pendekatan Kualitatif deskriptif dengan jenis studi kasus dengan menggunakan metode wawancara mendalam yang berlangsung kurang lebih dua bulan, dan i bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2012, yang dilakukan di Rumah Subyek di Surabaya. Data yang diperoleh kemudian di analisis dengan teknik triangulasi dengan pengecekan. Hasil penelitian menunjukkan tindakan KDRT ini seringkali dikaitkan dengan penyiksaan baik fisik maupun psikis yang dilakukan oleh orang yang mempunyai hubungan yang dekat seperti suami. Istri tetap bertahan dalam KDRT di sebabkan istri ingin membuktikan bahwa istri tidak pernah melakukan perselingkuhan yang di tuduhkan oleh suami tersebut dan korban juga bertahan dalam KDRT untuk melindung anak-anaknya dan perbuatan kekerasan terhadap suaminya.