Tinjauan hukum Islam terhadap hasil musyawarah ulama tentang tradisi penyaluran zakat mal: studi kasus di Desa Gunung Sereng Bangkalan Madura

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Chilmy, Achmad (2012) Tinjauan hukum Islam terhadap hasil musyawarah ulama tentang tradisi penyaluran zakat mal: studi kasus di Desa Gunung Sereng Bangkalan Madura. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Achmad Chilmy_C02208020.pdf

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini disusun dan i hasil penelitian lapangan yang berjudul "Tinjauan Hukum Islam terhadap Hasil Musyawarah Ularna tentang Tradisi Penyaluran Zakat Mal (Studi Kasus di Desa Gunung Sereng Bangkalan Madura)". Penelitian ini ditujukan untuk menjawab pertanyaan bagaimana hasil musyawarah ulama tentang penyaluran zakat mal, faktor apa saja yang melatar belakangi hasil musyawarah ulama tentang penyaluran zakat mal dan bagaimana analisis Tinjauan hukum Islam terhadap hasil musyawarah ulama tentang tradisi penyaluran zakat mal di desa Gunung Sereng Bangkalan Madura. Data penelitian ini diperoleh dan hasil wawancara dengan ulama dan warga desa Gunung Sereng Bangkalan Madura yang menjadi responden, serta melalui observasi. Hasil temuan lapangan tersebut kemudian dianalisis menggunakan teori maslahah mursalah dan al- `urfsebagai met ode istinbat hukum dalam konsep hukum Islam. Hasil musyawarah ini merupakan suatu keputusan yang diambil dan i proses perundingan ulama, sesepuh dan beberapa perwakilan masyarakat desa Gunung Sereng Bangkalan Madura dalam membahas tradisi penyaluran zakat mal pada peringatan Maulid Nabi. Dapat disimpulkan, keputusan musyawarah ulama Desa Gunung Sereng ialah tidak diperbolehkannya membagikan, menyalurkan serta menitipkan zakat mal dan teknis penyaluran zakat mal dengan cara menabur uang untuk diperebutkan dalam peringatan Maulid Nabi. Faktor yang melatar belakangi hasil musyawarah tersebut ialah keyakinan terdahulu akan tertimpanya wabah kekeringan dan penyakit bagi muzakki yang enggan menunaikan kewajiban zakat, penyaluran yang kurang tepat dan tidak merata serta teknis penyaluran yang tidak Islami yakni dengan cara menaburkan uang. Dan i hasil musyawarah ulama tentang pelarangan tradisi penyaluran zakat mal pada peringatan Maulid Nabi di desa Gunung Sereng, terdapat sisi maslahatnya berupa keyakinan masyarakat atas keberkahan dari harta yang dizakatkan dan keselamatan dan i wabah penyakit meskipun dan i `urftergolong fasid. Maka dan i itu, saran yang diberikan peneliti kepada Kepala Desa ialah membangun dan mendidik kaum remaja desa Gunung Sereng untuk menjadi amil, sehingga ada lembaga atau badan yang jelas sebagai pengelola zakat mal. Serta mengarahkan muzakki dan mendata must ahik agar zakat mal dapat dihimpun dan disalurkan secara tepat.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Chilmy, AchmadUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Hukum Islam
Zakat
Adat
Keywords: Hukum Islam; tradisi; zakat mal
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Arsip Syariah
Depositing User: Editor : samid library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 10 Jan 2018 07:58
Last Modified: 10 Jan 2018 07:58
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/21894

Actions (login required)

View Item View Item