This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Ridhani, Muhardhian (2010) Analisis usul al-fiqh terhadap praktek jual beli sarang burung wallet gua dengan system sortir di Kelurahan Panarung Palangkaraya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muhardhian Ridhani_C02206107.pdf Download (1MB) |
Abstract
Skripsi adalah hasil penelitian lapangan untuk menjawab persoalan tentang bagaimana praktik jual beli sarang bunmg walet gua yang ada di Kelurahan Panarung Palangkaraya? dan bagaimana analisis usul fiqh terhadap terhadap praktik jual beli sarang burung walet gua di Kelurahan Panarung? Dalam penulisan skripsi ini teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah observasi, interview (wawancara), dan dokumentasi Setelah data terkumpul, data tersebut diolah dan dianalisis dengan analisis deskritif verifikatif melalui pendekatan deduktif untuk memperoleh kesimpulan khusus dan dianalisls menurut usul fiqh. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, Praktik jual beli sarang burung walet gua dengan sistem sortir yang terjadi di Kelurahan Panarung Palangkaraya ini terjadi karena adanya kebutuhan ekonomi yang sangat mendesak. Dalam praktik jual beli sarang burung walet gua dengan sistem sortir sarang burung walet yang dijual masih dalam keadaan basah. Sehingga dalam penent uan harga dipengaruhi oleh kadar air yang ada di sarang burwig walet tersebut. Setelah harga sudah disepakati barang langsung diserahkan. Dalam transaksi ini kadang pihak penjual dan pihak pembeli mengalami kerugian, yaitu kerugian dari mendapatkan keuntungan sedikit dari hasil barang yang dijual atau yang dibeli, dan kerugian yang bisa mengurangi modal yang mereka miliki. Nmnun hal ini tetap mereka lakukan karena faktor desakan kebutuhan ekonomi. kedua, Analisis usul fiqh dalam membolehkan transaksi jual beli sarang burung tidak bertentangan dengan Islam. Maslahah dan tradisi (urf), dalmn usul fiqh, adalah dua dari sekian sumber hukum yang dijadikan pembenaran terhadap jual beli tersebut. Tradisi jual beli sarang burung yang mencerminkan kemaslahatan adalah suatu tradisi yang berkembang untuk pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat Panarung, dan karenanya, jual beli yang demikian dipandang sah. Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka kepada semua pihak khususnya masyarakat Kelurahan Panarung Palangka Raya yang berprofesi sebagai pelaku transaksi agar bisa mempertahankan tradisi jual beli ini dengan tidak melakukan kecurangan yang bisa mengakibatkan jual beli tersebut termasuk dalam kategori jual beli yang terlarang menurut hukum Islam, dan para tokoh agama setempat diharapkan agar bisa memberikan penyuluhan tentang jual beli yang sesuai syari'at Islam.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Fikih Hukum Islam Hukum Islam > Jual Beli |
||||||
Keywords: | Usul al-fiqh; jual beli; sarang burung wallet gua; system sortir | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Arsip Syariah | ||||||
Depositing User: | Editor : samid library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 07 Nov 2018 07:04 | ||||||
Last Modified: | 07 Nov 2018 07:04 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/28441 |
Actions (login required)
View Item |