Peran kiai sebagai opinion leader: studi kasus pada pemilihan Kepala Desa Ngaban Tanggulangin Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ismulloh, Anis (2009) Peran kiai sebagai opinion leader: studi kasus pada pemilihan Kepala Desa Ngaban Tanggulangin Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Anis Ismulloh_B06304011.pdf
Download (652kB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/28940

Abstract

Latar belakang pemilihan judul pada penelitian ini adalah adanya realita di Desa Ngaban yang mana kiai menggunakan pengaruhnya untuk menghimbau masyarakat Ngaban agar memilih calon kepala desa yang diinginkan sang kiai sehingga hal ini kurang pantas apabila dilakukan oleh kiai melihat dalam menghimbau warganya untuk memilih calon yang dikehendaki kiai juga menjatuhkan figur calon kepala desa yang lainnya. Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu :(1). Bagaimanakah peran kiai sebagai Opinion Leader di Desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo. (2) Apa kelebihan dan kekurangan kiai sebagai opinion leader. Adapun tujuan penelitian ini adalah lngin mengetahui dan menggambarkan peran kiai sebagai Opinion Leader di Desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo dan menggambarkan tentang kelebihan dan kekurangan kiai sebagai opinion leader (terutama dalam dinamika perpolitikan di Desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo). Untuk mengungkap persoalan tersebut, dalam penelitian ini digunakanlah metode deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data observasi dan wawancara, dan analisis data pendapat peneliti serta dipadukan dengan teori two step flow yang ada dan semua ini berguna untuk memberikan fakta dan data mengenai peran kiai sebagai opinion leader (studi kasus pada pemilihan Kepala Desa Ngaban), sehingga diperoleh hasil yang akurat tentang peran kiai sebagai opinion leader. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa (1) Peranan kiai di desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo tidak hanya pada aspek keagamaan, melainkan bisa lebih luas seperti sosial politik, sehingga kiai menjadi figur panutan masyarakat Desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo dalam hal ini peran kiai bisa menjadi begitu positif terhadap perkembangan masyarakat yang lebih luas. Demikian halnya ketika menghadapi masa pemilihan Kepala Desa Ngaban, kiai memberikan petunjuk (biasanya menyampaikan dalam bentuk ceramah) siapa yang pantas (menurut kiai) untuk menjadi Kepala Desa Ngaban selanjutnya (2) Kelebihan kiai Desa Ngaban Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo sebagai seorang pemuka pendapat adalah karena merupakan seorang yang dihormati dan disegani oleh masyarakat sehingga sangat efektif dalam menghimbau atau mengajak masyarakat ke dalam sesuatu yang diinginkan. Selain itu kiai diyakini sebagai pewaris nabi sehingga menjadi orang yang wajib untuk mengabdi demi kemaslahatan masyarakat sehingga ajakan kiai akan mudah diikuti. Sedangkan kekurangan dari kiai sebagai opinion leader adalah kiai yang terjun di dunia politik bisa menimbulkan efek membingungkan pada masyarakat bawah.