Relasi manusia dan alam (tinjauan ekoteologi dalam tradisi sesuci diri di Candi Jolotundo Desa Seloliman Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rafsanjani, Anugerah Zakya (2019) Relasi manusia dan alam (tinjauan ekoteologi dalam tradisi sesuci diri di Candi Jolotundo Desa Seloliman Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto). Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Anugerah Zakya Rafsanjani_F02116022.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya unsur mitologi penciptaan Gunung Semeru, Gunung Penanggungan dan peran air suci (tirtha) di Gunung Penanggungan dalam pelaksanaan tradisi sesuci diri di Desa Seloliman Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu memahami relasi manusia dan alam dalam tradisi sesuci diri di candi Jolotundo Desa Seloliman Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto dan mengetahui makna sesuci diri dalam perspektif ekoteologi. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini mengacu pada konsep manusia dalam prespektif Jawa, fenomenologi eksistensialistik Martin Heidegger dan Ekoteologi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, dalam perspektif falsafah Jawa, tradisi sesuci diri dilakukan guna mendekatkan diri terhadap Tuhan, terutama dalam prosesi hening. Proses hening merupakan tahap dimana seseorang melakukan refleksi diri serta mencapai harmoni dengan Tuhan dan alam. Dalam perspektif fenomenologi eksistensialistik, kemampuan memahami Jolotundo sebagai ruang laku spiritual memberikan pemahaman terhadap pelaku spiritual akan kepentingannya dalam dunia ini, dan relasi ontologisnya dengan alam dan dunianya. Dalam perspektif ekoteologi, sesuci diri telah mengalami akulturasi budaya dalam setiap metode dan maknanya, hal ini menandakan bahwa setiap agama yang terakulturasi dalam tradisi sesuci diri mempunyai makna universal tentang eksistensi alam.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Masters)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Rafsanjani, Anugerah Zakyazanugerah@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Budaya - Agama
Ekologi
Keywords: Manusia; Alam; Tradisi Sesuci Diri; Ekoteologi; Fenomenologi; Jolotundo
Divisions: Program Magister > Filsafat Agama
Depositing User: Rafsanjani Anugerah Zakya
Date Deposited: 15 Feb 2019 02:05
Last Modified: 15 Feb 2019 02:05
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/29780

Actions (login required)

View Item View Item