Janji Allah Kepada Orang Mukmin Dalam Al-Qur'an

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Azimah, Mas Hikmatul (2019) Janji Allah Kepada Orang Mukmin Dalam Al-Qur'an. Undergraduate thesis, ushuluddin.

[img] Text
Mas HikmahAzimah_E03212025.pdf

Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh sikap manusia yang sudah mulai banyak berubah akibat zaman yang sudah modern dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang menuntut manusia untuk bertindak serba cepat demi mendapatkan kehidupan yang sejahtera dan bahagia. Tanpa berpikir panjang manusia pun mulai banyak berpaling dari janji-janji Allah akibat dari sifat tergesa-gesa mereka. Dorongan tersebut menekan seseorang untuk segera melakukan atau meraih keinginannya tanpa mempertimbangkan atau mengukur apa yang dipikirkannya itu baik atau sangat dibutuhkan. Hal itu merupakan kebiasaan buruk, karena orang yang tergesa-gesa menduga bahwa pekerjaannya telah dilakukan dengan baik dan sempurna, sehingga mereka menuntut pemenuhan janji yang diberikan Allah dengan segera. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan syarat dan ketentuan yang harus dilakukan untuk meraih janji Allah menurut para mufassir. Karena janji Allah itu pasti dan Dia tidak akan pernah mengkhianatinya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, jenis penilitian ini adalah library research (penelitian kepustakaan). Penyajian tafsirnya dengan pendekatan tematik (maud}u’i) pendekatan ini dilakukan untuk menjelaskan kandungan ayat-ayat Alquran secara keseluruhan dengan jalan menghimpun ayat-ayat yang mempunyai pengertian yang sama. Hasil penelitian tentang terealisasinya janji-janji Allah yang dinantikan oleh orang-orang mukmin adalah: 1) Allah memberikan janji-janji bagi orang-orang mukmin baik di dunia maupun di akhirat. akan tetapi untuk meraih janji-janji tersebut membutuhkan perjuangan, keinginan kuat serta kesabaran. Setiap sesuatu yang datang dari Allah mempunyai hikmah yang sangat besar, baik itu berupa kebaikan maupun keburukan. Karena Allah lebih mengetahui apa yang dibutuhkan dan kapan hamba itu membutuhkannya dan Allah Maha Tahu apa yang terbaik untuk hambanya. 2) Mufassir berbeda-beda dalam menggambarkan terealisasinya janji-janji Allah kepada orang-orang mukmin, Di antara mereka menggambarkan dengan janji kebaikan di dunia, selain itu ada yang menggambarkan dengan janji kebaikan dunia dan akhirat. Akan tetapi, Sayyid Qut}b menggambarkan janji Allah dengan bermacam-macam jenis dan ragamnya, selain itu tidak bisa diperinci dan ditentukan batas-batasnya oleh nash al-Qur’an. Maka yang dimaksud adalah dengan segala macam dan warnanya, dengan segala gambaran dan bentuknya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Azimah, Mas Hikmatulhikmahazimah@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Agama
Keywords: Janji-janji Allah kepada Orang-Orang Mukmin; Janji Alloh; Mukmin
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Azimah Mas Hikmatul
Date Deposited: 14 Feb 2019 06:32
Last Modified: 14 Feb 2019 06:32
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/30107

Actions (login required)

View Item View Item