Analisis Hukum Islam Terhadap Hasil Undian Jalan Sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Zahroni, Nurul (2019) Analisis Hukum Islam Terhadap Hasil Undian Jalan Sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nurul Zahroni_C02215058.pdf

Download (4MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Analisis Hukum Islam Terhadap Hasil Undian Jalan Sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo”. Tujuan skripsi ini untuk mengetahui praktik perolehan kupon jalan sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo Surabaya dan mengetahui perspektif hukum Islam terhadap perolehan kupon jalan sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data yang digunakan adalah data kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, dan wawancara. Analsis data menggunakan analisis data kualitatif model Miles and Huberman. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kupon jalan sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo Surabaya dijual kepada warga. Dalam jual beli kupon tersebut ada unsur paksaan. Ada kupon palsu yang beredar dalam undian jalan sehat yang menyebabkan kerugian bagi panitia, dan peserta yang memperoleh kupon undian secara sah serta berpotensi menimbulkan perselisihan. Pada dasarnya hukum jual beli kupon undian jalan sehat di Kelurahan Asemrowo Kecamatan Asemrowo Kota Surabaya diperbolehkan dalam Islam. Pembelian kupon tersebut sebagai kompensasi atas hiburan dan manfaat yang diperoleh dari adanya jalan sehat yang juga membutuhkan biaya untuk penyelenggaraannya. Jual beli kupon tersebut menjadi tidak boleh karena panitia penyelenggara jalan sehat melalakukan pemaksaan kepada warga untuk membeli kupon. Panitia juga menjual kepada peserta jalan sehat sebanyak-banyaknya agar peserta memiliki peluang lebih besar mendapatkan hadiah sehingga mengandung unsur judi yang diharamkan oleh Allah. Disarankan Panitia jalan sehat Kelurahan Asemrowo agar tidak mewajibkan membeli kupon tetapi cukup menghimbau saja sehingga dalam jual beli kupon tersebut tidak ada unsur paksaan. Panitia jalan sehat Kelurahan Asemrowo tidak perlu menjual kupon jalan sehat untuk digunakan membeli hadiah undian baik secara keseluruhan atau sebagian sehingga tidak ada unsur spekulasi yang mengarah pada perbuatan judi yang diharamkan oleh agama. Dana dari penjualan kupon sebaiknya digunakan seluruhnya untuk biaya penyelenggaraan seperti untuk konsumsi dan hiburan yang bisa dinikmati oleh semua peserta yang telah membayar dengan cara membeli kupon. Panitia jalan sehat sebaiknya membuat kupon yang lebih baik dan sulit dipalsukan sehingga tidak mendorong oknum warga yang dengan mudah memalsukan kupon undian dan menjulnya dengan harga murah kepada warga. Peserta jalan sehat, sebaiknya membeli kupon yang legal atau sah dari panitia sehingga tidak merugikan panitia jalan sehat dan menghindari terjadi perselisihan baik dengan panitia maupun dengan peserta lainnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Zahroni, NurulZahramizaky97@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Hukum Islam
Keywords: Undian Kupon Jalan Sehat; Jalan Sehat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Zahroni Nurul
Date Deposited: 18 Feb 2019 02:57
Last Modified: 18 Feb 2019 02:57
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/30491

Actions (login required)

View Item View Item