Paradigma Islamisasi Ilmu Pengetahuan di PTAIN: studi komparatif tentang konsep pengembangan keilmuan dengan model Pohon Ilmu di UIN Malik Ibrahim Malang dan Twin Towers di IAIN Sunan Ampel Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sukron, Ahmad (2011) Paradigma Islamisasi Ilmu Pengetahuan di PTAIN: studi komparatif tentang konsep pengembangan keilmuan dengan model Pohon Ilmu di UIN Malik Ibrahim Malang dan Twin Towers di IAIN Sunan Ampel Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ahmad Sukron_D01206142.pdf

Download (3MB)

Abstract

Sudah banyak intelektual muslim yang membicaralca status keilmuan dilihat dari segi ontologis, epistemologis maupun aksiologis. Namun, akhir-akhir ini wacana itu mulai muncul kembali seiring dengan berkonversinya PTAIN dari IAIN/STAIN menjadi UIN. Konversi itu melibatkan pola pengembangan keilmuan islam dengan membuka prodi-prodi baru yang selama ini bukan menjadi bagian dari ilmu keislaman. Adapun judul dari skripsi ini adalah paradigma islamisasi ilmu pemetahuan di PTAIN (Studi Komparatif tentang Konsep Pengembangan Keilmuan dengan Model Pohon Ilmu di UIN Malik Ibrahim Malang dan Twin Towers di MIN Sunan Ampel Surabaya). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Bagamana paradigma Islamisasi Ilmu Pengetahuan; (2) Bagaimana kerangka paradigmatik Islamisasi Ilmu Pengetahuan di UIN Malik Ibrahim Malang dengan Pohon Ilmunya; (3) Bagaimana Kerangka Paradigmatik Islamisasi Ilmu Pengetahuan di IAN Sunan Ampel Surabaya dengan Twin Towernya; (4) Apa persamaan dan perbedaan dari konsep Pohon Ilmu di UIN Malik Ibrahim Malang dan Twin Tower di IAIN Sunan Ampel Surabaya. Jenis penelitian ini adalah library research dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif karena penelitian ini berusaha memahami fenomena perubahan status kelembagaan PTAIN dan i IAIN/STAIN menjadi Universitas Islam Negeri dalam perspektif pengembangan keilmuannya. Hasil penelitian ini menunjuldcan: 1) ada dua pendapat terkait dengan paradigma islamisasi ilmu pengetahuan namun sebenarnya keduan pendapat tersebut sama. pertama, diajukan oleh Ziaudin Sardar, bahwa ada kelompok islamisasi ilmu pengetahuan (1) apologetik; (2) islamisasi ilmu pengetahuan pada aspek aksiologisnya; (3) percaya adanya sains islam. Kedua, oleh Budi Handrianto, ada lima, (1) instrumentalistik; (2) justifikasi; (3) sakralisasi; (4) integrasi; (5) paradigma islam. 2). Paradigma islamisasi ilmu pengetahuan di UIN Malang dengan model Pohon Ilmu, hampir sama dengan model Monadik Totalistik serta termasuk kelompok apologetik atau justifikasi. Sedangkan di IAIN SA Surabaya, menggunakan model Twin Towers. Konsep ini hampir sama dengan model Triadik Komplementer serta termasuk kelompok yang percaya sains islam dan integrasi Ismail Raji Al-Farugi. 3) persamaan kedua konsep ini yaitu terletak pada latar belakangnya dan segi ontologisnya. Sementara perbedaannya, terletak pada segi epistemologisnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Sukron, Ahmad--UNSPECIFIED
Subjects: Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Metode dan Sistem
Perguruan Tinggi
Keywords: Islamisasi ilmu pengetahuan; Pohon Ilmu; Twin Towers
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr. Supriyatno Hary
Date Deposited: 10 Apr 2019 03:19
Last Modified: 11 Apr 2019 10:21
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/31014

Actions (login required)

View Item View Item