Pengaruh jenjang pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Bina Bangsa Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khurun'in, Atik (2010) Pengaruh jenjang pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Bina Bangsa Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Atik Khurun'in_D01206120.pdf

Download (2MB)

Abstract

Pendidikan adalah sebuah proses dialektika manusia untuk mengembangkan kemampuan akal pikiran-nya, menerapkan ilmu pengetahuan dalam menjawab problem-problem sosial, serta mencari hipotesa-hipotesa baru yang kontekstual terhadap perkembangan manusia dan zaman. Pendidikan merupakan media untuk mencerdaskan kehidukan rakyat dan bangsa, sekaligus instrumen yang akan melahirkan tenaga-tenaga intelektual dan praktisi sebagai penopang bagi perkembangan hidup masyarakat. Antara keluarga dan pendidikan adalah dua istilah yang tidak bisa dipisahkan. Sebab, dimana ada keluarga di situ ada pendidikan. Dimana ada orang tua di situ ada anak, merupakan suatu kemestian keluarga. Ketika ada orang tua yang mendidik anaknya, maka pada waktu yang sama ada anak yang menghajatkan pendidikan dani orang tua. Anak merupakan amanat yang harus dipikul oleh pundak orang tua. Orang tua bertanggung jawab atas terlaksananya amanat ini. Bila orang tua salah dalam mendidik anaknya, kesalahan itu akan menyebabkan kerusakan yang nyata, kelalaian yang serius, pengkhianatan kepada amanat itu dan pertanda bahwa orang tua yang bersangkutan lemah dalam hal pendidikan dan agamanya. Namun peranan orang tua (keluarga) terhadap belajar anak tidak lepas dani jenjang pendidikan dan sosial ekonominya. Orang tua yang berpendidikan tinggi dengan orang tua yang berpendidikan rendah akan berbeda cara dalam mendidik dan memberikan motivasi terhadap anak-anaknya. Berangkat dari uraian di atas, penelitian ini untuk mengetahui pengaruh jenjang pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa di SMP Bina Bangsa Surabaya. Data tentang pengaruh jenjang pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa diperoleh dari responden. Jumlah tersebut adalah 10% dari seluruh populasi 526 siswa yang kemudian diambil sampel berjumlah 53 siswa. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan angket langsung yang disebarluaskan dan dokumentasi yang sebagian diambil dari jenjang pendidikan orang tua di SMP Bina Bangsa Surabaya. Dari hasil uji hipotesis diatas dari penelitian ini, penulis berkesimpulan terdapat pengaruh yang tinggi dan signifilcan antara jenjang pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Bina Bangsa Surabaya yaitu sebesar 0,757 yang diperoleh lebih besar dari rt pada taraf signifikansi 5% = 0,273 maupun rt pada taraf signifikansi 1% = 0,354. Adapun pengaruh yang ditimbulkan adalah tinggi, hal ini berdasarkan "r" perhitungan yaitu dengan nilai 0,273 yang terletak antara 0,70-0,90 yang mana inteipretasinya adalah tinggi. Dengan demikian maka hipotesis kerja (Ha) diterima dan hipotesis Nol (Ho) ditolak.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Khurun'in, AtikUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Motivasi Belajar
Pendidikan Islam
Orang tua dan Anak
Keywords: Jenjang Pendidikan Orang Tua
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr. Supriyatno Hary
Date Deposited: 19 Jun 2019 04:12
Last Modified: 19 Jun 2019 04:12
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/32209

Actions (login required)

View Item View Item