Reorientasi pendidikan Islam menuju pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) dalam menentukan arah baru pendidikan Islam

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Umam, Moch. Chaidar (2010) Reorientasi pendidikan Islam menuju pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) dalam menentukan arah baru pendidikan Islam. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Moch. Chaidar Umam_D01206200.pdf

Download (3MB)

Abstract

Pendidikan Islam adalah upaya sadar yang terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga pada proses mengimani ajaran-ajaran Islam dalam kehidupannya, atau bisa dikatakan suatu usaha untuk mengubah tingkah laku individu dalam kehidupan pribadinya, kehidupan kemasyarakatannya dan kehidupan alam sekitarnya melalui proses pendidikan yang dilandasi oleh nilai-nilai Islami agar nantinya peserta didik mampu, sanggup dan terampil dalam menjalankan kehidupan sebagai upaya menjaga kelangsungan hidup dan perkembangannya. Hal ini sangat realistis karena pendidikan Islam merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari tugas kekhalifaan manusia untuk penyiapan kaderkader khalifah dalam rangka membangun dunia yang makmur, dinamis, harmonis dan lestari dalam kehidupan secara integratif. Akan tetapi pada tingkatan aplikasinya pendidikan Islam masih banyak menyimpan persoalan. Salah satu contohnya, metodologi pendidikan Islam masih terkesan konservatif, yakni lebih menitik beratkan pada aspek korespeondesi—tekstual yang lebih menekankan pada hafalan teks-teks keagamaan yang sudah ada, sedangkan kemampuan dalam menganalisis, kemampuan mencari dan memecahkan suatu problem dan teks-teks keagamaan tersebut kurang teraktualisasikan dalam proses belajar mengajar. Dan kurikulum yang dirancang disekolah lebih menitik beratkan pada dogma-dogma agama yang cenderung kaku serta minim kompetensi dan informasi, sehingga pihak guru pendidikan agama Islam sering kali terpaku padanya, dan semangat untuk memperkaya kurikulum dengan pengalaman belajar yang bervariasi kurang berkembang. Oleh sebab itu diperlukan sebuah bentuk pendidikan yang lebih menawarkan pada kecakapan individu, rasional, soial, akademik dan vokasional sehingga anak didik dapat meningkatkan kualitas berfikir, kualitas qalbu dan kualitas fisik untuk meningkatkan kehidupanya. Pendidikan tersebut adalah pendidikan berbasis kecakan hidup. Oleh sebab itu dalam skripsi ini ada beberapa permasalah yang menjadi fokus penelitian, yaitu: (1) bagaimana peran pendidikan berbasis kecakapan hidup dalam pendidikan Islam ?; (2) bagaimana aplikasi konsep pendidikan berbasis kecakapan hidup dalam pembelajaran pendidikan agama Islam?; (3) bagaimana implikasi pendidikan berbasis kecakapan hidup dalam menentukan arah barn pendidikan Islam?. Untuk itu dalam penulisan skripsi ini, jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian diskriftif kualitatif, dengan menekankan pada kekuatan analisis data pada sumber-sumber data yang ada, sehingga hasil penelitian tidak berupa angka-angka melainkan berupa interpretasi dan kata-kata. Sedangkan pengumpulan datanya dilakukan dengan menggunkan library research dengan mengkaji buku: Kecakapan hidup Life Skill Melalui Pendekatan Pendidikan Berbais Luas yang disusun oleh Tim Broad Based Education Depdiknas (2002), Pola Pelaksanaan Pendidikan Kecakapan Hidup yang disusun oleh Tim Broad Based Education Depdiknas (2003) sebagai data primernya, serta dari buku-buku pendidikan yang ada relevansinya dengan obyek penelitian ini, yang dijadikan data sekunder. Kemudian data-data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif dan conten analysis yaitu dengan megumpulkan dan menyusun data untuk menarik kesimpulan dari karekteristik pesan yang tergambar dalam data yang dilakukan secara objektif dan sistematis. Dan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwasanya pendidikan Islam dan kecakapan hidup adalah sebuh komponen yang tidak bisa dipisahkan, karena keduanya merupakan satu kesatuan yang utuh dalam hubungannya dengan kehidupan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa konsep kecakapan hidup dapat digunakan sebagai arah baru pendidikan Islam, dengan melakukan integrasi beberapa aspek kecakapan hidup dengan pendidikan Islam. Kemudian secara konseptual pendidikan Islam sudah bisa mencerminkan pendidikan yang berbasis kecakapan hidup, sehingga dari hasil penelitian ini dapat dilihat relevansinya. Namun ada beberapa hal yang perlu dikritisi dalam pendidikan Islam, yaitu dalam kaitannya dengan pendidikan berbasis kecakapan hidup, yaitu pada pores pelaksanaan pendidikan Islam itu sendiri, yang tidak mencerminkan terhadap unsur-unsur kecakapan hidup. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwasanya konsep kecakapan hidup yaitu konsep yang memberikan kemampuan, kesanggupan dan keterampilan kepada peserta didik sebagai bekal untuk menjalani kehidupannya, dengan melalui kecakapan personal, rasional, social, akademik dan vokasional yang dipadukan dalam pendidikan Islam. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan wahana yang konstruktif dalam kaitannya dengan peningkatan mutu pendidikan Islam kedepan, balk secara teoritis maupun praktis, selain itu hasil penelitian ini belum bisa dikatan final, maka dari itu diharapkan terdapat peneliti lebih lanjut yang mengkaji ulang hasil penelitian ini.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Umam, Moch. ChaidarUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Kurikulum
Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Metode dan Sistem
Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Manajemen
Keywords: Life Skill
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr. Supriyatno Hary
Date Deposited: 05 Jul 2019 06:26
Last Modified: 05 Jul 2019 06:26
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/32455

Actions (login required)

View Item View Item