Pendidikan Anti Terorisme: alternatif pengembangan kurikulum PAI

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Maghfiroh, Ningmas (2010) Pendidikan Anti Terorisme: alternatif pengembangan kurikulum PAI. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ningmas Maghfiroh_D01206199.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penulis mengambil tema pendidikan anti terorisme dalam judul skripsi dilatar belakangi oleh pendidikan Islam harus dapat memberi sumbangsih dalam penyelesaian problem-problem kontemporer. Pendidikan Islam diharapkan dapat memberikan tawaran altematif pada kurikulum PAI tentang anti terorisme. Adapun rumus masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana konsep pendidikan anti terorisme, kurikulum PAI dan pengembangannya, pendidikan anti terorisme sebagai pengembangan kurikulum PAI dan seperti apakah model perangkat. Kajian ini memformulasi kembali perangkat materi PAI ditingkat SMA. Untuk memperoleh hasil tersebut, penulis menggunakan beberapa metode antara lain: deduktif, induktif historis dan kontekstual. Adapun penelitiannya menggunakan penelitian pustaka dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitis terhadap data primer dan sekunder yang bersifat kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pemberantasan teroris dapat dilakukan dengan pendekatan pendidikan. Hal ini dimaksudkan bahwa harus ada upaya preventif (pencegahan). Penelitian ini juga menemukan bahwa selama ini kurikulum pendidikan agama Islam belum memuat materi-materi anti terorisme. Kontekstualisasi pendidikan Islam juga harus segera dilakukan sehingga sesuai dengan ajaran Islam. Dalam penelitian ini penulis menghasilkan model kurikulum dan perangkat pembelajaran pendidikan anti terorisme dalam pendidikan agama Islam yang meliputi standar kompetensi dasar serta tujuan pendidikan anti terorisme, bahan ajar, metode pembelajaran dan teknik evaluasi materi anti terorisme dalam pendidikan agama Islam. Untuk menghasilkan kurikulum yang lebih sensitif terhadap permasalahan umat pengembangan kurikulum PAI harus memenuhi dua hal, yakni: 1. Proses pendidikan agama Islam harus menumbuhkan kepedulian sosial normative, pembangun penalaran objektif dan mengembangkan prespektif universal pada individu. 2. Pendidikan harus mengarah apda penyemaian strategis yalmi kualitas pribadi individu yang konsekuen dan kokoh dalam keterlibatan sosialnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Maghfiroh, NingmasUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Evaluasi
Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Kurikulum
Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Metode dan Sistem
Keywords: Pendidikan Anti Terorisme
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr. Supriyatno Hary
Date Deposited: 08 Jul 2019 03:04
Last Modified: 08 Jul 2019 03:04
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/32469

Actions (login required)

View Item View Item