Analisis Hukum Islam terhadap perjanjian penetapan batas waktu penyelesaian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Istina, Nadya Arifa (2019) Analisis Hukum Islam terhadap perjanjian penetapan batas waktu penyelesaian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nadya Arifa Istina_C02215053.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Analisis Hukum Islam Terhadap Perjanjian Penetapan Batas Waktu Penyelesaian Perbaikan Peralatan Rumah Tangga Di CV Philips Authorized Service Center Surabaya” bertujuan untuk menjawab tema tersebut penulis membagi dalam dua rumusan masalah: bagaimana pelaksanaan perjanjian penyelesaian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya? Dan bagaimana analisis hukum Islam terhadap perjanjian penetapan batas waktu penyelesaian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya? Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara dengan pemilik CV, admin, teknisi, dan konsumen yang kemudian dianalisis menggunakan teknik deskriptif analisis dengan pola pikir deduktif yaitu menggunakan teori yang berpijak pada ijarah yang kemudian dikaitkan dengan fakta-fakta dalam praktik perjanjian penetapan batas waktu penyelesaian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; Pertama, Pelaksanaan perjanjian perbaikan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center Surabaya memperjanjikan jangka waktu penyelesaian selama 3-4 (tiga sampai empat) hari di awal akad. Namun, tidak terealisasikan sebagaimana yang di perjanjikan di awal akad. Berdasarkan data pada bulan desember ditemukan bahwa unit service yang terselesaikan tepat waktu sebesar 8,69% sedangkan unit yang tidak terselesaiakan tepat waktu sebesar 91,30%. Dengan rincian unit service yang tertunda selama satu minggu sampai dua minggu sebesar 78,26%, dan unit yang tertunda dalam hitungan bulan sebesar 13,04%. Kedua, Berdasarkan hukum Islam penerapan perjanjian penetapan batas waktu penyelesain perbaikan peralatan rumah tangga oleh CV Philips Authorized Service Center Surabaya merupakan perjanjian yang sah akan tetapi mengandung unsur khiyanah (tidak amanah) dari pihak musta’jir sehingga dapat dihukumi dosa. Dari hasil penelitian di atas, penulis sarankan: pertama, Pihak CV Philips Authorized Service Center Surabaya sebaiknya memperbaiki sistem penginformasian kepada konsumen mengenai waktu proses peneyelesaian service dengan mempertimbangkan banyaknya unit yang harus terselesaikan saat memberikan informasi mengenai waktu proses penyelesaian service. Dan menambah jumlah tenaga kerja dibidang teknisi dengan ditambahnya jumlah tenaga kerja maka pada setiap harinya unit konsumen bisa terselesaikan dengan waktu yang cepat. Kedua, Untuk pihak konsumen sebaiknya lebih berhati-hati dengan cara meminta kepastian jangka waktu penyelesaian perbaiakan peralatan rumah tangga di CV Philips Authorized Service Center dan konsekuensi jika pihak CV wanprestasi yang di tuangkan dalam perjanjian di awal akad.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Istina, Nadya Arifanadyaistina19@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Hukum Islam
Hukum Islam > Ijarah
Hukum Islam > Perjanjian
Keywords: Perjanjian Penetapan Batas Waktu Penyelesaian Perbaikan Peralatan Rumah Tangga; Perjanjian; CV Philips Authorized Service Center Surabaya
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Istina Nadya Arifa
Date Deposited: 22 Jul 2019 02:09
Last Modified: 22 Jul 2019 02:09
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/32585

Actions (login required)

View Item View Item