This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Aynul Yaqin, Moch (2015) SCREENING DAFTAR EFEK SYARIAH (DES) DI PT. BETONJAYA MANUNGGAL TBK YANG TERDAFTAR DI DES. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (141kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (593kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (403kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (240kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (217kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (267kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (255kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan yang dilaksanakan di Galeri Investasi BEI STIESIA dan di Seminar Ekonomi Syariah bersama OJK dengan judul “Screening Daftar Efek Syariah (DES) di PT. Betonjaya Manunggal Tbk yang Terdaftar di DES”. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan: 1) Bagaimana implementasi screening DES di PT. Betonjaya Manunggal Tbk (BTON)? 2) Bagaimana strategi keuangan BTON dalam mengendalikan ambang toleransi dari DSN-MUI pada rasio keuangan screening DES?
Untuk menjawab pertanyaan di atas, penulis melakukan penelitian kualitatif dan mengumpulkan data dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan staf OJK, staf BEI Surabaya, dan Ketua Galeri Investasi BEI STIESIA. Setelah data terkumpul, data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif dengan pola piker induktif.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa BTON melakukan screening DES melalui 2 tahap. Tahap yang pertama dengan melihat kegiatan usahanya. BTON melakukan kegiatan usaha memproduksi besi dan baja (bukan memproduksi dzat yang diharamkan dan bukan perusahaan yang bergerak di bidang keuangan konvensional). Tahap yang kedua dengan menganalisa dan menghitung rasio keuangan. Hasil penghitungan pada laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2013 diperoleh utang berbasis bunga dibandingkan dengan total aset sebesar 0,06% dan pendapatan berbasis bunga dibandingkan total pendapatan sebesar 8%. Artinya BTON terdaftar di DES yang berlaku pada 1 Juni 2014. Sedangkan hasil penghitungan pada laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2014 diperoleh utang berbasis bunga dibandingkan dengan total aset sebesar 0,09% dan pendapatan berbasis bunga dibandingkan total pendapatan sebesar 30%. Artinya BTON tidak terdaftar di DES yang berlaku pada 1 Juni 2015 karena rasio keuangan BTON tidak memenuhi kriteria penerbitan DES. Strategi keuangan yang diterapkan BTON dalam mengendalikan ambang batas toleransi dari DSN-MUI pada rasio screening DES ialah yang pertama dengan menekan jumlah utang berbasis bunga seminimal mungkin dan meningkatkan jumlah aset baik aset lancar maupun tidak lancar. Yang kedua meningkatkan kapasitas produksi besi dan baja agar hasil dari penjualan produk meningkat dan berusaha untuk mengurangi pendapatan berbasis bunga.
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka disarankan kepada BTON untuk pendanaan dari internal perusahaan yang bersumber dari laba penjualan besi dan baja lebih ditingkatkan dan jika ingin menyimpan dana agar terhindar dari pendapatan non halal sebaiknya dialihkan ke perbankan syariah. Sedangkan pendanaan eksternal perusahaan (utang) sebaiknya melakukan pinjaman ke perbankan syariah yang terhindar dari bunga.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Siti Musfiqoh | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Mudarabah Ekonomi Islam |
||||||
Keywords: | Implementasi Screening; strategi keuangan BTON | ||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Mr Sulaiman Sulaiman | ||||||
Date Deposited: | 19 Jan 2016 01:08 | ||||||
Last Modified: | 19 Jan 2016 01:08 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/3504 |
Actions (login required)
View Item |