INTENSITAS KEAGAMAAN MASYARAKAT SIDOARJO PASCA BENCANA LUMPUR LAPINDO : STUDI TENTANG AKTIVITAS KEAGAMAAN MASYARAKAT KALITENGAH TANGGULANGIN SIDOARJO

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Trisnawati, Nur Vika (2015) INTENSITAS KEAGAMAAN MASYARAKAT SIDOARJO PASCA BENCANA LUMPUR LAPINDO : STUDI TENTANG AKTIVITAS KEAGAMAAN MASYARAKAT KALITENGAH TANGGULANGIN SIDOARJO. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (949kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (386kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (362kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (351kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (227kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan yang berjudul “Keagamaan Masyarakat Sidoarjo Pasca Bencana Lumpur Lapindo (Studi Tentang Aktivitas Keberagamaan Masyarakat Kalitengah Tanggulangin Sidoarjo)”. Berisi tentang peranan agama sangat menentukan dalam kehidupan, agama sebagai sistem nilai keyakinan bagi masyarakat yang menjadi pendorong atau penggerak terhadap tindakan-tindakan masyarakat. Ketika manusia memiliki intensitas keagamaan yang ada pada diri mereka, maka tingkat keberagamaan berada pada level masyarakat. Sehingga agama terintegrasi kedalam nilai kebudayaan. Dengan adanya peristiwa Lumpur Lapindo, nilai dari keagamaan masyarakat Kalitengah sangatlah menentukan pertimbangan atas keyakinan aqidah mereka terhadap Allah SWT. Dalam perspektif masyarakat bencana merupakan akibat kelalaian PT Lapindo Brantas, dan jika dalam perspektif agama, bencana tersebut sering kali dipandang sebagai suatu peringatan Tuhan terhadap makhluk-Nya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku dan kondisi masyarakat Kalitengah sebelum dan pasca bencana Lumpur Lapindo.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan berdasarkan pada data yang berwujud kata-kata. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi aktual secara rinci yang menjelaskan gejala yang ada dalam menjalankan aktivitas keagamaan masyarakat desa kalitengah pasca bencana Lumpur Lapindo.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa manusia diharapkan berhati-hati dalam menjaga lingkungan hidup dengan ancaman bahaya yang bisa datang secara tiba-tiba. Datangnya bencana tidaklah diterima dengan apa adanya melainkan manusia yang memungkinkan untuk mengganti takdir Allah atas perbuatannya. Sehingga tidak seluruhnya bencana menyalahkan atas kehendak Allah SWT.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan adalah kejadian keagamaan masyarakat desa Kalitengah, sebelum dan pasca bencana lumpur lapindo memanglah sangat berpengaruh terhadap kehidupan aktivitas keagamaannya, yang ternyata desa Kalitengah memiliki intensitas nilai keagamaan yang cukup tinggi dengan mempertahankan tradisi yang telah ada meskipun bencana telah melanda kehidupan mereka. Sehingga peneliti memaknai bencana tersebut bermula dari manusia, tetapi Tuhan yang menentukan sampai kapan bencana tersebut akan berakhir yang menurut ilmu keislaman itu merupakan qadha‟ Allah atau takdir yang masih bisa diubah oleh usaha manusia

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Budi Ichwayudi
Creators:
CreatorsEmailNIM
Trisnawati, Nur VikaUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Agama
Filsafat
Keywords: Agama; Keagamaan; Masyarakat; Bencana; Lumpur Lapindo
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Perbandingan Agama
Depositing User: Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 19 Jan 2016 08:23
Last Modified: 19 Jan 2016 08:23
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/3631

Actions (login required)

View Item View Item