Studi komparasi pemikiran Syekh Burhanuddin al Zamuji dan KH. Hasyim Asy'ari tentang konsep ideal etika hubungan guru dan murid

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Nasution, Arif (2010) Studi komparasi pemikiran Syekh Burhanuddin al Zamuji dan KH. Hasyim Asy'ari tentang konsep ideal etika hubungan guru dan murid. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Arif Nasution_D31206059.pdf
Download (4MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/36334

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini penulis mengambil judul "Studi Komparasi Pemikiran Syekh Burhanuddin al-Zamuji dan KH. Hasyim Asy'ari tentang Konsep Ideal Etika Hubungan Guru dan Murid" Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Pemikiran Syekh Burhanuddin al-Zamuji dan KH. Hasyim Asy'ari tentang etika hubungan guru murid yang tertulis dalam kitab Ta 'lim al-muta 'allim dan Adah al- 'Jim wa al-muta 'allim; (2) persamaan dan perbedaan dari ke dua tokoh dalam memberikan konsep etika hubungan guru dan murid dan bagaimana relevansinya. Jenis penelitian ini merupakan jenis peneliian Riset Perpustakaan (library research) dengan teknik analisis komparasi dan konten analisis. Hasil penelitian menunjukkan keduanya baik al-Zamuji maupun KH. Hasyim Asy' ari merupakan tokoh pendidikan yang dalam memberikn konsep antara relasi guru dan murid sama sama melandasi ajaranya dengan penekanan religious-ethic. Menurut keduanya, kunci sukses dalam proses belajar mengajar hanya dapat dihasilkan apabila relasi guru dan murid dilaksanakan secara bak sesuai dengan aturan dalam proses belajar mengajar yang berdasar kepada akhlak. Hanya ada hal yang membedakan dari telaah kedua tokoh tersebut, kalau berdasarkan karya yang dihasilkannya. Yakni adanya titik tekan yang berbeda dalam menempatkan posisi murid dan guru. KH.Hasyim Asy' ary menghendaki adanya penghormatan yang saman (balance) guru kepada muridnya. Sedangkan dalam karya Al Zamuji terlihat adanya relasi yang linier, yakni murid harus menghormati gurunya tanpa reserve dan tidak sebaliknya. Kalau dikaitkan dengan kontek kekinian, dengan adanya penekanan religius ethic ini, sanagat sesuai dengan tujuan pendidikan nasional seagaimana UU N0. 20 tahun 2003 Bab II asal 3 Yaitu membentuk pribadi yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha Esa dan membentuk manusia yang berakhlak mulia, sehat, kreatif, dan bertanggung jawab. Berdasarkan penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, para tenaga pengajar, para peneliti, dan semua pihak yang membutuhkan dilingkungan Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya.