Analisis mutu dan biaya beton berpori menggunakan limbah botol plastik pet untuk trotoar

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Anggraeni, Nurfitri (2020) Analisis mutu dan biaya beton berpori menggunakan limbah botol plastik pet untuk trotoar. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nurfitri Anggraeni H_H75216044.pdf

Download (2MB)

Abstract

Persoalan sampah plastik telah menjadi masalah global. Di Indonesia penggunaan plastik mengalami peningkatan akibat beberapa faktor diantara lainnya banyaknya jumlah populasi manusia, perkembangan aktivitas serta perubahan kondisi gaya hidup. Plastik merupakan jenis anorganik yang tidak semua jenis ini dapat di daur ulang. Botol plastik PET tergolong barang sekali pakai. Plastik PET merupakan jenis yang dapat didaur ulang dengan mudah. Plastik PET memiliki sifat permeabilitas yang rendah, dan sifat mekanik yang baik. Material ini digunakan untuk botol plastik yang tembus pandang atau jernih dimana botol tersebut hanya untuk sekali pakai. Limbah plastik dapat menimbulkan berbagai masalah seperti pencemaran pada lingkungan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui mutu beton dengan melakukan pengujian kuat tekan dan daya serap air serta menganalisi biaya kebutuhan material beton berpori. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan melakukan pengamatan dan pengujian pada 12 benda uji dengan empat variasi yaitu BN, BC-3%, BC-6%, dan BC-9% di laboratorium. Analisa campuran beton berdasarkan SNI. Dari hasil penelitian diperoleh kuat tekan rata-rata BC-3% 8,42 Mpa, BC-6% 4,79 Mpa, BC-9% 2,56 Mpa lebih rendah dari beton normal. Hali ini menunjukkan bahwa beton tidak mencapai nilai kuat tekan rata-rata yang telah direncanakan yaitu f’c 20 Mpa. Hubungan antara daya serap air dengan porositas beton berpengaruh pada mutu beton. Dikarenakan semakin tinggi nilai porositas akan meningkatkan nilai resapan maka nilai kuat tekan akan semakin kecil. Hal ini ditunjukkan pada hasil beton yang menggunakan 9% campuran plastik nilai porositas 7,39%, nilai resapan 4,25% dan kuat tekan sebesar 2,18 Mpa. Sedangkan untuk beton normal menghasilkan nilai porositas sebesar 2,71%, nilai resapan sebesar 0,32% dan menghasilkan kuat tekan sebesar 24,91 Mpa. Biaya kebutuhan material beton berpori sebesar Rp880.530 lebih rendah jika dibandingkan dengan beton normal sebesar Rp885.530 berdasarkan berat volume beton. Menurut ACI 522R-10 dari hasil nilai rata-rata kuat tekan BC-3% memenuhi nilai standar kuat tekan beton berpori untuk diaplikasikan pada trotoar.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Anggraeni, Nurfitrinurfitrianggraenihadikusumanin@gmail.comH75216044
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorYusrianti, Yusriantiyusrianti_sabang@uinsby.ac.id2022108201
UNSPECIFIEDAmrullah, Amrullahaamrullahaziz@gmail.com2003097303
Subjects: Teknik Lingkungan
Keywords: sampah plastik; beton berpori; kuat tekan; porositas.
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Tehnik Lingkungan
Depositing User: fitri anggraeni
Date Deposited: 17 Aug 2020 04:57
Last Modified: 17 Aug 2020 04:57
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/42547

Actions (login required)

View Item View Item