Tinjauan hukum pidana Islam terhadap Putusan Pengadilan Negeri Bojonegoro Nomor 223/PID.B/2018/PN.BJN tentang Tindak Pidana Penipuan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Afidah, Nuril (2020) Tinjauan hukum pidana Islam terhadap Putusan Pengadilan Negeri Bojonegoro Nomor 223/PID.B/2018/PN.BJN tentang Tindak Pidana Penipuan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nuril Afidah_C93216099.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi yang berjudul Tinjauan Hukum Pidana Islam Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Bojonegoro Nomor 223/Pid.B/2018/PN.Bjn Tentang Tindak Pidana Penipuan untuk menjawab pertanyaan: (1) bagaimana pertimbangan hukum hakim terhadap tindak pidana penipuan dalam studi putusan Pengadilan Negeri Bojonegoro Nomor 223/Pid.B/2018/PN.Bjn. (2) bagaimana Tinjauan Fiqh Jarimah terhadap Pertimbangan Hukum Hakim dalam Putusan Nomor: 223/Pid.B/2018/PN.Bjn. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan metode kualitatif. Data yang digunakan berasal dari putusan Pengadilan Negeri Bojonegoro Nomor 223/PID.B/2018/PN.BJN dan bahan hukum literatur yang berkaitan dengan penelitian skripsi ini, Kemudian dianalisis menggunakan pola fikir deduktif dan menggunakan teori hukum islam, yaitu Fiqh Jinayah dan hukum positif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa hakim dalam menjatuhkan putusan sesuai dengan dakwaan jaksa penuntut umum. Jika dilihat dari fakta-fakta yang ada di dalam persidangan bahwa terdakwa sudah pernah dihukum dengan kasus yang sama dan melakukan sudah berulang kali, maka termasuk dalam tindak pidana Residivis, dalam hal ini ketentuan tindak pidana residivis sendiri sudah diatur dalam pasal 486 KUHP, yang mana hukumannya ditambah 1/3 dari hukuman pokok. Sedangkan pidana penjara yang dijatuhkan oleh hakim terlalu ringan tidak mencapai batas maksimum 1/3 dan dalam hukum pidana islam sendiri sudah menjelaskan mengenai adanya pemberatan hukuman bagi seseorang yang mengulangi kejahatan atau mengulangi kejahatan yang sama. Dalam hal ini perlu adanya pertimbangan dari hakim dalam memutuskan suatu perkara mengenai pelaku tindak pidana residivis dan penjatuhan hukuman bagi pelaku yang mengulangi kejahatan yang sama, agar tidak mengulangi kejahatan yang sama lagi dikemudian hari dan bisa memberikan efek jera kepada pelaku.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Afidah, Nurilnurilafidah23@gmail.comC93216009
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorHandoko, Priyo--196602122007011049
Subjects: Hukum > Hukum Pidana Islam
Keywords: hukum pidana Islam; Tindak Pidana Penipuan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam
Depositing User: Nuril afidah
Date Deposited: 15 Sep 2020 11:57
Last Modified: 15 Sep 2020 11:57
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/43923

Actions (login required)

View Item View Item