Analisis hukum Islam tentang jual beli mustika sarana kekebalan di Desa Kauman Kota Kudus

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hakim, Veven Nur (2020) Analisis hukum Islam tentang jual beli mustika sarana kekebalan di Desa Kauman Kota Kudus. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Veven Nur Hakim_C02215074.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan hasil penelitian yang disusun berdasarkan tujuan menjawab pertanyaan suatu masalah, yakni meliputi; (1) Bagaimana praktik jual beli mustika sarana kekebalan di kota Kudus. (2) Bagaimana analisis hukum Islam terhadap jual beli mustika sarana kekebalan di kota Kudus?Jenis penelitian yang akan digunakan oleh penulis adalah penelitian lapangan (field research) atau disebut juga dengan penelitian kualitatif. Jenis metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah (natural setting) dan juga obyek yang diteliti bersifat alamiah. Dalam mengumpulkan data yang diperlukan untuk kepentingan penelitian, penulis mengambil data berupa wawancara dari tiga orang penjual benda mustika dan lima orang pembeli benda mustika.Pada praktik jual benda mustika, ditemukan praktik yang pada dasarnya ditujukan untuk kepentingan kekebalan. Hal ini dipicu oleh lingkungan pengguna yang diduga banyak praktik begal. Oleh dasar tersebut, pengguna memilih bertahan hidup dengan menggunakan mustika kekebalan demi menjaga dirinya. Di sisi lain, untuk dapat menggunakan kekebalan tersebut, pengguna akan dibimbing oleh penjual setelah transaksi diselesaikan dengan metode-metode khusus yang berpedoman pada doa-doa dan dzikir-dzikir khusus untuk menimbulkan efek kekebalan pada benda mustika yang dimaksud.Kesimpulannya, pada dasarnya bila sebuah transaksi ditujukan pada hal-hal kebaikan,benda mustika yang diperjual belikan yang mengandung unsur-unsur kesyirikan maka tidak layak untuk dijadikan objek yang diperjual belikan. Adapun bila masih dikehendaki untuk diperjual belikan maka seharusnya hanya benda tersebut saja yang diperjual belikan dengan tanpa ada embel-embel lain yang menyatakan bahwa benda tersebut dapat memberikan manfaat kekebalan bagi pemiliknya. Dan tentunya hal ini termasuk kesyirikan yang dilarang dalam Islam.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Hakim, Veven NurVevennurhakim@gmail.comC02215074
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorRohman, Moh.Faizurfaza_veiro@yahoo.co.id2026118901
Subjects: Hukum Islam
Jual Beli
Keywords: Hukum Islam; jual beli; mustika sarana kekebalan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: VEVEN VEVEN
Date Deposited: 13 Oct 2020 12:10
Last Modified: 13 Oct 2020 12:10
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/44423

Actions (login required)

View Item View Item