ESKATOLOGI MENURUT AJARAN ZOROASTER DAN ISLAM

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Suryadi, Rohmad (1999) ESKATOLOGI MENURUT AJARAN ZOROASTER DAN ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (425kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (587kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (6MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (953kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (306kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar pustaka.pdf

Download (338kB) | Preview

Abstract

Eskatologi adalah ajaran atau doktrin tentang akhir dari segala perkara, tentang maut, kebangkitan, tentang keadilan akhir dan kehidupan kekal selanjutnya yang dalam islam disebut hari kiamat, hari akhir atau hari pembalasan. Jadi jelas bahwa islam mengajarkan tentang hari akhir atau hari kiamat melalui doktrin yang harus dipercayai sepenuhnya oleh seluruh umat , adapun ajaran tentang eskatologi bertitik dari kekekalan roh manusia yang akan meneruskan kehidupan dialam rohani dengan bekal amal perbuatannya ketika di dunia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan teologis dan pendekatan filosofis, adapun metode pembahasan yang dipakai dalam penelitian ini adalah menggunakan metode induktif ini digunakan karena ajaran tentang eskatologi dalam ajaran Zoroaster dan islam mempunyai pengertian sendiri sendiri, metode deduktif digunakan karena dalam ajaran tentang eskatologi masih ada pengertian umum dan metode komparatif yang digunakan untuk menganalisa dengan cara membandingkan ajaran eskatologi yang ada dalan ajaran agama islam agar dapat diketahui segi persamaan dan perbedaan agar mudah dalam mengambil suatu kesimpulan.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah agama islam dan Zoroaster sama sama mempunyai keyakinan tentang adanya eskatologi (hari kiamat) agama Zoroaster dan islam sama sama meyakini tentang adanya pengadilan kedua setelah pengadilan pertama perbedaan menurut Zoroaster yang diadili adalah ruhnya saja, menurut ajaran islam yang diadili ruh dan jasad. Kedua agama tersebut juga sama sama mempercayai adanya surge dan neraka, perbedaannya Zoroaster mempercayai bahwa neraka sebagai tempat penyucian bagi orang yang berkelakuan jahat sebelum masuk surge, sedangkan islam mempercayai bahwa neraka sebagai pengadilan kedua setelah manusia dibangkitkan

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Akrim M.
Creators:
CreatorsEmailNIM
Suryadi, RohmadUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Perbandingan Agama
Perbandingan Agama
Keywords: Eskatologi; Ajaran Zoroaster; Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Arsip Ushuluddin
Depositing User: Editor : Yuhyil Ayda------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 05 Feb 2016 01:10
Last Modified: 05 Feb 2016 01:10
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4490

Actions (login required)

View Item View Item