STUDI PERBANDINGAN TENTANG KONSEPSI RUH DALAM AGAMA ISLAM DAN HINDUISME

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Mahdum, Moh. (1999) STUDI PERBANDINGAN TENTANG KONSEPSI RUH DALAM AGAMA ISLAM DAN HINDUISME. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (747kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (561kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (419kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar pustaka.pdf

Download (996kB) | Preview

Abstract

Menurut Al Ghazali ruh di artikan dengan kata nafs atau jiwa, hubungan antara keduanya ruh dan jasat merupakan bentuk jauhar di satu pihak dan jauhar dilain pihak yang selalui bekerja melalui jasad membentuk sasaran ruh sehingga keduanya saling mempengaruhi dalam hal bekerja. Ruh ini dibagi dua macam yaitu ruh hewan dan ruh manusia (jiwa) ruh hewan adalah organ jasad yang bekerja sebagai perantara dan ruh insane atau jiwa adalah nafs dengan daya praktek dan teori. Didalam weda sasmita atman diartikan nafs atau jiwa dan pribadi, atman juga dapat diartikan sebagai pancaran illahi atau percikan dari sang hyang widi, adman mempunyai sifat yang sama dengan sang hyang widi yaitu tak lukai oleh senjata , tak terbakar oleh api, tak terkeringkan oleh angin hal ini di sebabkan atman dipenjarakan dalam tubuh yang mengakibatkan manusia dikuasai oleh Awidayah.
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan teologis yanitu pengkajian yang mengkaitkan masalah ruh dengan masalah ketuhanan yang dalam hinduisme dan agama islam antara lain tentang penciptaan ruh dan kepercayaan terhadapnya. Psikologis yaitu pengkajian yang diarahkan kepada factor kejiwaan peranan dan pengaruhnya terhadap prilaku manusia. Dalam menggali data data dari sumber sumber kepustakaan penulis menggunakan metode diskriptif yaitu mencatat dan mengidentifikasikan data dan kemudia membabarkannya sesuai dengan apa yang ada dalam sumber tersebut. Data yang telah terkumpul dari sumber kepustakaan tersebut penulis susun menggunakan metode induksi, deduksi dan komparasi dalam membahas masalah ini agar dapat diambil sebuah kesimpulan.
Kesimpulan dari pembahasan ini adalah menurut konsep hinduisme dan islam ruh mempunyai hubungan yang erat dengan tubuh yang mengikuti dan mengerakkan serta mengendalikan perbuatan manusia, menurut hinduisme dan islam setelah manusia meninggal ruh manusia akan kekal walaupun jasad manusia itu musnah. Hinduisme dan islam sama sama mengajarkan kepercayaan adany a ruh termasuk dalam kepercayaan yang pokok dan dalam islam kepercayaan adanya ruh tidak termasuk dalam rukun iman tetapi ada kaitannya dengan salah satu rukun iman yaitu masuk dalam hal hal penjabaran yang ghaib seperti percaya adanya para malaikat, hari kiamat, hari kebangkitan karenanya wajib dipercayai

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Mahmud Manan
Creators:
CreatorsEmailNIM
Mahdum, Moh.UNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Perbandingan Agama
Perbandingan Agama
Keywords: Ruh; Islam; Hinduisme
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Arsip Ushuluddin
Depositing User: Editor : Yuhyil Ayda------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 05 Feb 2016 01:44
Last Modified: 05 Feb 2016 01:44
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4496

Actions (login required)

View Item View Item