Tinjauan hukum Islam terhadap praktik jual beli minuman kopi di Kedai Sampah dengan pembayaran sampah di Kabupaten Gresik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khofifah, Hanik (2020) Tinjauan hukum Islam terhadap praktik jual beli minuman kopi di Kedai Sampah dengan pembayaran sampah di Kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Hanik Khofifah_C02213028.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis menggunakan metode deskriptif analitis dengan pola pikir deduktif, yaitu teknik analisa dengan menggambarkan data, dalam hal ini tentang jual beli kopi di Kedai Sampah dengan pembayaran sampah di Kabupaten Gresik dan kemudian di analisis menggunakan tinjauan Hukum Islam untuk kemudian ditarik sebuah kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dalam praktik jual beli barter minuman kopi dengan 1kg sampah kering yang dilakukan antara penjual dan pembeli di Kedai Sampah, proses transaksi pertama kali pembeli datang ke Kedai Sampah dengan membawa sampah kering 1kg kemudian dilakukan penimbangan dan setelah itu ditukar dengan secangkir kopi hitam atau satu voucher senilai Rp. 1500. Dalam praktik transaksi jual beli minuman kopi dengan 1kg sampah di Kedai Sampah di Kabupaten Gresik ini, pihak pemilik kedai/pengelola tidak melakukan standarisasi atau prediksi harga yang wajar yang berlaku umum dari sampah-sampah yang dipertukarkan. Dengan demikian tidak bisa diketahui secara pasti kesetaraan nilai dan harga dari objek yang dipertukarkan.Praktik jual beli minuman kopi sampah dengan pembayaran 1kg sampah kering di Kedai Sampah di Kabupaten Gresik ini diperbolehkan dan sah berdasarkan kerelaan dan suka sama suka diantara kedua belah pihak. Dan bagi konsumen yang merasa kecewa, maka transaksi yang dilakukan fasid. Sejalan dengan kesimpulan diatas, maka disarankan bagi pihak-pihak yang terkait: Pertama, penjual seharusnya melakukan standarisasi harga dari sampah yang dipertukarkan di Kedai Sampah agar jelas, sehingga tidak menimbulkan kekecewaan bagi konsumen. Kedua, bagi konsumen yang melakukan barter yang kecewa atau tidak ridho maka persyaratan transaksi terdapat cacat, maka menurut madzhab Hanafi merupakan transaksi yang fasid.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Khofifah, HanikKhofifahhani@gmail.comC02213028
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorYasin, Achmadachmadyasin650@gmail.com2027076702
Subjects: Jual Beli
Keywords: Jual Beli; Pemabayaran dengan sampah.
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Hanik Khofifah
Date Deposited: 17 Nov 2020 04:05
Last Modified: 17 Nov 2020 04:05
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/45073

Actions (login required)

View Item View Item