Tinjauan fiqh siyasah Dusturiyah terhadap kewenangan Presiden dalam Pencabutan Keppres No 29 Tahun 2018 dalam Kasus I Nyoman Susrama

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Purnomo, Tegar Setiadi (2020) Tinjauan fiqh siyasah Dusturiyah terhadap kewenangan Presiden dalam Pencabutan Keppres No 29 Tahun 2018 dalam Kasus I Nyoman Susrama. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Tegar Setiadi Purnomo_C05216049.pdf

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan statue approach. Teknik analisis data menggunakan teknik kualitatif yang selanjutnya disusun secara sistematis sehingga menjadi bahan hukum yang konkrit mengenai kewenangan presiden dalam pencabutan Keppres No 3 Tahun 2019 dalam kasus I Nyoman Susrama, selanjutnya bahan hukum tersebut diolah dan dianalisis menggunakan teori hukum Islam, yaitu fiqh siyasah dusturiyah hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pertimbangan Presiden dalam pencabutan Keppres No. 29 Tahun 2018 disebabkan oleh tekanan publik berupa demonstrasi dan pemberitaan media yang mengecam pemberian grasi kepada I Nyoman Susrama. Pemberian maupun pencabutan grasi merupakan hak presiden, namun akan lebih manakala semuanya didasarkan pertimbangan yang matang, dengan memanfaatkan nasehat dari berbagai lembaga tinggi negara. Dilihat dari tinjauan fiqh siyasah dusturiyah Imam memiliki hak dan kewajiban akan tatapi hak-hak ini selama Imam menunaikan kewajiban-kewajibannya sesuai kemampuannya dan berlaku adil, islam sebagai agama amal adalah sangat wajar apabila meletakkan focus of interest-nya pada pada kewajiban. Hak itu sendiri datang apabila kewajiban telah dilaksanakan secara baik. Sejalan dengan kesimpulan diatas sehingga presiden hendaknya sebelum mengeluarkan produk hukum harus meminta pertimbangan dari berbagai pihak, agar tidak mudah untuk di cabut. Hal ini demikian penting untuk menjaga kewibawaan kepala pemerintahan agar Presiden tidak secara sepihak dan terkesan mengeluarkan kebijakan yang terburu-buru jika Keppres yang ditetapkan kemudian dibatalkan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Purnomo, Tegar Setiaditegarsetiadi19@gmail.comC05216049
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorFarida, Anis--197208062014112001
Subjects: Hukum Islam
Keywords: Kewenangan Presiden Dalam Pencabutan Keppres No. 29 Tahun 2018 Dalam Kasus I Nyoman Susrama; I Nyoman Susrama; Pencabutan Keppres; Kewenngan Presiden.
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: SH Setiadi Tegar
Date Deposited: 19 Feb 2021 08:40
Last Modified: 19 Feb 2021 08:40
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/46353

Actions (login required)

View Item View Item