This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Ningsih, Nur Fitriani (2020) Identitas virtual generasi muda di kawasan Pondok Pesantren Sidosermo Wonocolo Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Nur Fitriani Ningsih_I73216077.pdf Download (2MB) |
Abstract
Media virtual sebagai ruang untuk mengkreasikan identitas. Generasi Muda banyak yang membentuk identitas pada media virtual. Identitas tidak hanya tentang makna pribadi seseorang, namun juga sebagai ciri khas kebudayaan. Daerah yang memiliki beragam kebudayaan, menjadi peluang bagi pembentukan identitas virtual. Identitas di ruang virtual beragam dan samar akibat manifestasi identitas dari pengguna dengan berbagai latar sosial budaya. Generasi muda akan kesulitan mengontrol identitas yang diserap ke dalam diri. Oleh karena itu, penelitian ini mempunyai dua rumusan masalah yakni 1) Bagaimana pembentukan identitas virtual generasi muda di kawasan Pondok Pesantren Sidosermo dan 2) Bagaimana dampak pembentukan identitas virtual bagi generasi muda di kawasan Pondok Pesantren Sidosermo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Metode ini digunakan untuk mengkaji fenomena pada media virtual Instagram secara mendalam dan dipaparkan dalam bentuk deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Dan data yang telah ditemukan dianalisis menggunakan teori Konstruksi Sosial dari Peter L.Berger. Hasil dari penelitian ini yakni 1) Pola pembentukan identitas virtual generasi muda di kawasan Pondok Pesantren Sidosermo merupakan reka ulang dari identitas (peran dan status) generasi muda di dunia nyata. Pola pembentukan identitas virtual generasi muda tersebut dapat dilihat dari tanda-tanda yang ditampilkan di akun Instagram generasi muda, mulai dari nama, biografi, foto profil, foto feed, caption (status), hastag, ig story, dan video. Proses ini terjadi secara berulang dan menghasilkan identitas virtual baru berupa identitas santri, lokal, kekinian, dan muslimah. Identitas virtual ini berasal dari konstruksi nilai-nilai di kehidupan nyata dan media sosial Instagram yang berupa nilai santri, dakwah, muslimah, motivasi, lokal, dan modern. Keseluruhan pola konstruksi identitas virtual baru ini, dipertahankan dan dijadikan acuan bagi pembentukan identitas virtual generasi muda terlebih sebagai upaya menghadapi beragam identitas yang tersebar di media virtual. 2) Pembentukan identitas virtual yang dilakukan oleh generasi muda di kawasan Pondok Pesantren Sidosermo, menimbulkan dampak positif dan negatif bagi generasi muda seperti kepuasan diri, ajakan berkenalan, mendapat gelar dan kritik, aktif kegiatan keagamaan dan gaya berpakaian lebih sopan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Kebudayaan Pemuda Islam Agama > Agama dan Ilmu Pengetahuan |
||||||||
Keywords: | Identitas; Media Virtual; Konstruksi. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||||
Depositing User: | Nur Ningsih | ||||||||
Date Deposited: | 24 Mar 2021 14:26 | ||||||||
Last Modified: | 24 Mar 2021 14:26 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/47157 |
Actions (login required)
View Item |