Proses peradilan terhadap Delik Susila dalam Kisah Nabi Yusuf: studi penafsiran QS. Yusuf {12}: 23-29)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rohmah, Mahbubatur (2020) Proses peradilan terhadap Delik Susila dalam Kisah Nabi Yusuf: studi penafsiran QS. Yusuf {12}: 23-29). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Mahbubatur Rohmah_E93216126.pdf

Download (3MB)

Abstract

Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah penafsiran para mufassir dalam menafsirkan Alquran surat Yusuf ayat 23 – 29 yang memberi pengertian bahwa adanya kandungan makna proses peradilan terhadap delik susila dalam kisah nabi Yusuf dan Zulaikha. Karena dalam dinamika pemaknaan ayat 23 – 29 belum ditemukan secara eksplisit mufassir yang fokus mengarahkan point tafsirnya pada kesimpulan proses peradilan terhadap delik susila, meskipun secara implisit tetap ditemukan. Dengan demikian penelitian ini akan membingkai penafsiran tersebut dalam satu bahasan yakni proses peradilan terhadap delik susila. Penelitian pada skripsi ini termasuk jenis penelitian library research yaitu mengumpulkansdan mencari data dari berbagai literatur yang relevan untuk mencari sumber-sumber yang dijadikan bahan rujukan tentang proses peradilan terhadap delik susila dalam kisah nabi Yusuf dan Zulaikha, studi atas penafsiran Alquran surat Yusuf 23 – 29. Model penelitian yang digunakan adalah model penelitian kualitatif, sehingga setelah terkumpul data-data rujukan maka dilakukan identifikasi dan analisis data yang berdasar sumber data primer yaitu Kitab al-Jami’ li Ahkamil Quran, Al-Misbah, dan Safwatut Tafasir maupun sumber data pendukung lainnya. Dari penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa Alquran surat Yusuf ayat 23 – 29 mengandung makna adanya proses peradilan terhadap delik susila. Delik susila disini dilihat dari faktor kesengajaan Zulaikha untuk melakukan perbuatan asusila. Dengan adanya delik susila tersebut, serta pengaduan dan tuduhan atas Yusuf, proses peradilan pun dimulai dengan adanya alat bukti yang mendukung kesaksian. Maka suami wanita itu–juga menjabat sebagai al-‘Aziz menjatuhkan vonis atau keputusan atas keduanya. Sehingga dapat diambil ibrah yang menekankan aspek hukum peradilan yang adil dan independen pada zaman nabi Yusuf dan telah diimplementasikan di zaman sekarang.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Rohmah, Mahbubaturmahbubahrahmah@gmail.comE93216126
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSyarief, Muhammad--2010105601
Thesis advisorMusyarofah, Musyarofahe.musyarrofah@yahoo.co.id2014067102
Subjects: Tafsir > Tafsir Al Qur'an
Keywords: Nabi Yusuf; Delik Susila; Proses Peradilan.
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Mahbubatur Rohmah
Date Deposited: 11 Apr 2021 08:39
Last Modified: 11 Apr 2021 08:39
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/47443

Actions (login required)

View Item View Item