Masjid Besar Darul Muttaqin Desa Padangan Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro: studi sejarah dan arsitektur

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Familasari, Yulike Aulia (2021) Masjid Besar Darul Muttaqin Desa Padangan Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro: studi sejarah dan arsitektur. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Yulike Aulia Familasari_A02217044.pdf

Download (969kB)

Abstract

Masjid Besar Darul Muttaqin menjadi satu diantaranya masjid yang memiliki perpaduan unsur budaya Islam dan jawa dalam seni arsitekturnya. Sebagaimana keberadaan masjid yang dikaitkan dengan peristiwa perang diponegoro, yang mana pendirinya merupakan salah satu laskar diponegoro. Kini masjid sebagai tempat syiar agama terus mengalami perkembangan terutama pada penerapan arsitektur bangunan. Sehingga, permasalahan yang akan dikaji penelitian ini yaitu (1) Bagaimana sejarah dan perkembangan masjid besar Darul Muttaqin?,(2) Bagaimana arsitektur masjid besar Darul Muttaqin?, dan (3) Bagaimana interelasi nilai arsitektural islam-jawa pada masjid besar Darul Muttaqin?. Penelitian ini menggunakan pendekatan sejarah dan antropologi-arsitektur yang diharapkan dapat melihat gambaran peristiwa masa lampau dan mengetahui tentang manusia bagaimana ia berarsitektur. Adapun teori yang digunakan yaitu continuity and change dan teori simbolik guna menganalisis perkembangan dan makna yang terkandung pada arsitektural bangunan masjid Besar Darul Muttaqin. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan tahapan heuristik meliputi; observasi, wawancara dan dokumentasi, kritik, interpretasi, historiografi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini; (1) Masjid besar Darul Muttaqin desa padangan didirikan oleh kiai Munada pada 13 agustus 1831, karena lingkungan yang tidak memiliki bangunan masjid dan mengalami perombakan fisik bangunan sebanyak 4 kali di tahun 1887, 1891, 1960 dan 2004 guna menyesuaikan kebutuhan para jama’ah. (2) Masjid Besar Darul Muttaqinkini memiliki arsitektur modern yang bersifat minimalis, namun tetap mempertahankan beberapa arsitektur lama (lokal) pada penerapannya. (3) Interelasi nilai islam dan jawa terlihat pada penerapan arsitektur masjid Besar Darul Muttaqin yang masih dipertahankan dibeberapa bagianseperti atap, sokoguru, ornamen pintu kayu, dan gapura.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Familasari, Yulike Auliayulikeaulia@gmail.comA02217044
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSusanto, Dwidwi.uinsa@gmail.com2021127702
Subjects: Masjid
Keywords: Masjid Besar Darul Muttaqin; Padangan; Sejarah; Arsitektur.
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Yulike Aulia
Date Deposited: 20 Aug 2021 03:28
Last Modified: 20 Aug 2021 03:28
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/49730

Actions (login required)

View Item View Item