Analisis maslahah mursalah terhadap putusan pengadilan agama pasuruan nomor 1740/Pdt.G/2019/PA.PAS tentang izin poligami

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Setiyahani, Nova Riskiyana (2021) Analisis maslahah mursalah terhadap putusan pengadilan agama pasuruan nomor 1740/Pdt.G/2019/PA.PAS tentang izin poligami. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nova Riskiyana Setiyahani_C91217138.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penulis menggunakan teknik dokumentasi dan wawancara untuk mengumpulkan data yang akan dikaji. Data yang di kumpulkan berupa salinan putusan Pengadilan Agama Pasuruan Nomor 1740/Pdt.G/2019/PA.Pas dan hasil wawancara dengan Hakim yang memutus perkara Nomor 1740/Pdt.G/2019/PA.Pas. Kemudian data akan diolah secara editing dan organizing. Analisis data dengan deskriptif analisis yaitu dengan cara menggambarkan semua data yang akan dikaji. Kemudian di susun secara rapi untuk dianalisis menggunakan peraturan hukum yang berlaku dengan pola dekdutif yaitu menggunakan teori-teori secara umum kemudian akan disimpulkan secara khusus. Hasil penelitian menyimpulkan jika pertimbangan majelis hakim mengabulkan permohonan berdasarkan kaidah fikiyah menolak mafsadat didahulukan daripada mendatangkan manfaat, majelis hakim mengabulkan izin poligami karena suami adalah seorang yang hypersex serta calon istri keduanya telah lama hidup bersama dengan pemohon. Dilihat dari teori mas}lah}ah mursalah keputusan hakim sangat tepat karena dirasa dengan pengabulan izin poligami tersebut akan mendatangkan maslahah dan menolak mafsadat, serta menghindari fitnah. Mas}lah}ah disini yaitu penjagaan terhadap jiwa, penjagaan terhadap akal dan penjagaan terhadap keturunan. Dan dilihat dari kaidah usul fikih fakta tersebut dapat dikategorikan sebagai keadaan dharurat yang apabila tidak dikabulkan akan menimbulkan percekcokan antara pemohon dan termohon Namun, ditakutkan pengabulan izin poligami tersebut akan berdampak persepsi masyarakat yang menganggap bahwa poligami adalah mudah .Sejalan dengan kesimpulan diatas, maka disarankan : Pertama , bagi Majlis Hakim yang telah memutus perkara ini, alangkah baiknya Majlis Hakim dapat lebih selektif dalam mencantumkan alasan yang diajukan Pemohon didalam putusan. Hal ini untuk menghindari pemahan masyarakat awam tentang izin poligami. Kedua , kepada Pemohon serta seluruh lapisan masyarakat khususnya bagi pembaca. Apabila ingin melakukan poligami. untuk berfikir kembali dengan membertimbangkan baik atau buruknya dalam melakukan poligami. hal ini agar tidak menimbulkan permasalahan pada kemudian hari. Mengingat syarat utama dalam melakukan poligami adalah adil.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Setiyahani, Nova Riskiyananovariskiyana26@gmail.comC91217138
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSam'un, Sam'un--2008085901
Subjects: Poligami
Keywords: Poligami; Izin Poligami; Putusan Pengadilan Agama Pasuruan Nomor 1740/Pdt.G/PA.Pas Tentang Izin Poligami”.
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Nova Riskiyana Setiyahani
Date Deposited: 12 Nov 2021 01:56
Last Modified: 12 Nov 2021 01:56
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/51007

Actions (login required)

View Item View Item