Studi prevalensi penyakit karang (Acroporidae) perairan Bangsring Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Bustomy, Ramadhan Masrur (2022) Studi prevalensi penyakit karang (Acroporidae) perairan Bangsring Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text Ramadhan Masrur Bustomy_H74217036.pdf Download (2MB)

Abstract

Penyakit karang diketahui sebagai salah satu faktor utama yang berkontribusi dalam kerusakan terumbu karang di seluruh dunia, dimana parameter fisik, kimia dan biologi diketahui dapat menginduksi penyebaran karang dengan meningkatkan laju tranmisi penyakit karang dan laju pertumbuhan bakteri pathogen penyebab terjadinya penyakit karang. Prevalensi penyakit karang menjadi penting dilakukan untuk mengetahui kerusakan yang ditimbulkan pada ekosistem karang akibat dari turunnya kualitas perairan di wilayah ekosistem tersebut. Metode yang digunakan dalam perhitungan prevalensi adalah transek sabuk berukuran 25x2 m, sedangkan identifikasi karang berdasarkan Buku Identifikasi Penyakit Karang. Hasil yang diperoleh dari nilai prevalensi penyakit karang di lokasi penelitian rata-rata sebesar 10.30%, yang dapat diartikan bahwa pada rata-rata setiap transek dari 135 koloni terdapat 13-14 koloni yang terjangkit penyakit karang. Jenis penyakit karang pada famili Acroporidae yang ditemukan pada stasiun penelitian antara lain adalah White Syndrome (WS) dengan nilai prevalensi rata-rata sebesar 2,67% pada ketiga stasiun penelitian. White Band Disease (WBD) dengan nilai prevalensi rata-rata sebesar 6,12% pada ketiga stasiun penelitian yang diambil. Brown Band Disease (BrBD) mendapatkan nilai prevalensi rata-rata sebesar 0.65% pada ketiga stasiun penelitian yang diambil, kemudian pemutihan karang atau (Bleaching) mendapatkan nilai prevalensi penyakit karang dengan rata-rata sebesar 0.86% pada ketiga stasiun yang telah dilakukan pengambilan transek. White Band Disease (WBD) adalah penyakit karang yang paling banyak ditemukan di semua stasiun penelitian. Genus karang yang terserang penyakit pada perairan Bangsring adalah genus Acropora dan Montipora.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Creators:	Creators Email NIM Bustomy, Ramadhan Masrur masrurbustomy@gmail.com H74217036
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Munir, Misbakhul misbakhul_munir@uinsby.ac.id 198107252014031002 Thesis advisor Maisaroh, Dian Sari maisaroh.ds@uinsby.ac.id 198908242018012001
Subjects:	Ilmu Kelautan Bahan Pustaka > Pelestarian Pelestarian Rehabilitasi
Keywords:	Acroporidae; Prevalensi; Penyakit Karang
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Ilmu Kelautan
Depositing User:	masrur bustomy
Date Deposited:	03 Jul 2022 03:28
Last Modified:	03 Jul 2022 03:28
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/51772

Actions (login required)

View Item