Fenomena likuifaksi dalam al quran perspektif mutawalli al Sha’rawi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khusnah, Aminatul (2022) Fenomena likuifaksi dalam al quran perspektif mutawalli al Sha’rawi. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Aminatul Khusnah_E03217010.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini meneliti mengenai ayat-ayat yang di dalamnya menceritakan secara tersirat mengenai fenomena likuifaksi. Likuifaksi sendiri adalah fenomena mencairnya tanah disebabkan oleh guncangan dahsyat dari gempa bumi, yang mengakibatkan hilangnya daya dukung tanah sehingga menenggelamkan apapun yang berada di atasnya. Dalam Al-Qur’an fenomena likuifaksi ini hanya disebutkan secara umum saja, sedangkan dalam dunia ilmu pengetahuan terutama ilmu kajian sains dan teknologi fenomena bencana alam ini dijelaskan sangat detail, mulai dari proses terjadinya hingga dampak yang ditimbulkan. Sedikit mufassir yang menjelaskan ayat-ayat mengenai fenomena bencana alam ini secara ilmiah. Mutawalli Al-Sha’rawi Dalam Kitab Khawatir al-Sha’rawi Haula al-Qur’an al-Karim yang memakai corak penafsirannya Tarbawi (pendidikan), dan Hida’i (hidayah) yaitu corak tafsir yang memberikan penjelasan dengan menggunakan contoh yang aktual serta mengkorelasikan makna ayat dengan situasi kontemporer. Masalah yang akan menjadi fokus pembahasan penelitian adalah 1) Bagaimana penafsiran Mutawalli Al-Sha’rawi terhadap ayat-ayat tentang likuifaksi? 2) Bagaimana karakteristik penafsiran Al-Sha’rawi mengenai ayat tentang bumi tenggelam? 3) Bagaimana kontribusi Al-Qur’an ayat tentang fenomena likuifaksi dengan perkembangan sains modern dan ilmu pengetahuan?. Jenis penelitian termasuk dalam penelitian Kepustakaan dengan menggunakan teknik kualitatif. Metode yang digunakan analisis data yang digunakan adalah deskriptif-analisis. Sumber data primer yang dipakai dalam penelitian ini adalah Al-Qur’an, Kitab Khawatir al-Sha’rawi Haula al-Qur’an al-Karim. Dan sumber data lainnya berupa kitab/buku, artikel, dan jurnal-jurnal, dan sumber baca lainnya. Hasil penelitian ini adalah al-Sha’rawi ketika menafsirkan ayat-ayat tentang fenomena bumi tenggelam adalah menyebut fenomena likuifaksi ini sebagai azab/hukuman yang diberikan untuk hamba-Nya yang melakukan perbuatan dosa yang dapat menjadi ancaman bagi umat manusia lainnya, seperti orang yang melakukan perbuatan keji (kaum luth, dan kisah Qarun). Karakteristik penafsiran ayat tentang likuifaksi ini disampaikan dengan menonjolkan kaidah bahasa, kemudian pendalaman makna tafsir, berusaha mengungkapkan Fasahah al-Qur’an (kehebatan Al-Qur’an) dan bertujuan untuk perbaikan sosial (al-Islah), dan mengungkapkan penemuan ilmiah. Untuk kontribusi ayat Al-Qur’an terhadap kajian penelitian ilmiah modern adalah ditemukan berbagai cabang keilmuan yang mengakaji lebih kompleks lagi mengenai fenomena bumi tenggelam ini, seperti ilmu kebumian/ ilmu geologi, ilmu ekologi, ilmu kimia, ilmu biokimia, dan ilmu psikologi yang semua didapatkan dari penafsiran ayat tentang fenomena bumi likuifaksi.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Khusnah, Aminatulaminatulwachid@gmail.comE03217010
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorIwanebel, Fejrian Yazdajirdiwanebel@uinsby.ac.id2004039001
Subjects: Bencana alam
Al Qur'an > Mukjizat al Quran
Agama dan Ilmu Pengetahuan
Keywords: Likuifaksi; karateristik penafsiran; kontribusi al quran dengan ilmu pengetahuan.
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Aminatul Khusnah
Date Deposited: 24 Mar 2022 01:19
Last Modified: 24 Mar 2022 01:19
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/52548

Actions (login required)

View Item View Item