Implementasi pembelajaran blended learning pada mata pelajaran al qur’an hadist dalam membentuk motivasi belajar siswa MI Nurul Huda Jelu di masa covid-19

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Shodiq, Imam Ja'far (2021) Implementasi pembelajaran blended learning pada mata pelajaran al qur’an hadist dalam membentuk motivasi belajar siswa MI Nurul Huda Jelu di masa covid-19. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Imam Ja'far Shodiq_F52319328.pdf
Download (3MB)

Abstract

Motivasi belajar merupakan aspek penting dalam membentuk siswa berkarakter. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi blended learning dalam mebentuk motivasi siswa. Lokasi yang menjadi penelitian ini adalah MI Nurul Huda Jelu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat induktif dengan metode pengumpulan data yaitu, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukka bahwa: 1) impelementasi pembelajaran Qur’an hadis dengan menggunakan blended learning mampu membentu motivasi siswa. Motivasi siswa dalam melakukan kegiatan pembelajaran melalui blended learning berhubungan erat dengan kebiasaan siswa untuk terlibat aktif dan menjadi bagian dari bagian pembelajaran. 2) Faktor-faktor yang mendukung dalam implementasi pembelajaran menggunakan blended learning dalam membentuk motivasi belajar adalah kondisi fisik siswa, minat dan bakat siswa, semangat belajar siswa, tingkat kecerdasan siswa, dukungan orang tua, strategi mengajar guru, pemilihan media belajar yang menarik dan penggunaan aplikasi belajar yang tepat. Adapun faktor penghambat dalam implementasi pembelajaran menggunakan blended learning dalam membentuk motivasi belajar adalah koneksi internet yang tidak stabil, keterbatasan waktu, evaluasi pembelajaran, sarana pembelajaran yang tidak memadai, kemampuan membeli kuota internet, dan terakhir adalah kesadaran orang tua dalam mendampingi anak belajar; dan 3) respons yang diberikan siswa kelas V MI Nurul Huda Jelu dalam pembelajaran menggunakan blended learning terbilang positif. Hal ini dapat dilihat dari ketertarikan, relevansi maupun konfidensi. Respon dan motivasi belajar awal yang tinggi dari siswa MI Nurul Huda Jelu perlu dijaga dengan merealisasikan pembelajaran blended learning yang dirancang dengan baik.