Peran ganda suami dalam keluarga tenaga kerja wanita di Kelurahan Pinggirsari Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Choirunnisa, Ferina (2022) Peran ganda suami dalam keluarga tenaga kerja wanita di Kelurahan Pinggirsari Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ferina Choirunnisa_I73217029.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pada penelitian ini peneliti membahas bagaimana faktor pendorong istri berangkat menjadi tenaga kerja wanita di luar negeri dan bagaimana dampak dari istri menjadi tenaga kerja wanita di luar negeri bagi keluarga TKW di Kelurahan Pinggirsari, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo. Dari rumusan masalah tersebut, didalamnya terdiri dari sub bab pembahasan mengenai faktor pendorong istri menjadi tenaga kerja wanita (TKW) dari para TKW serta keluarga TKW dan bagaimana dampak istri menjadi tenaga kerja wanita di dalam keluarga menurut pendapat TKW dan keluarga TKW di Kelurahan Pinggirsari, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori struktural fungsional (A.G.I.L.) gagasan Talcott Parsons digunakan dalam menganalisis penelitian para TKW dan keluarga TKW di Kelurahan Pinggirsari, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo. Hasil dari penelitian ini menunjukkan sebagai berikut : (1) Faktor pendorong istri menjadi tenaga kerja wanita menurut para TKW dan keluarga TKW antara lain dari faktor ekonomi karena suami tidak dapat mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga. selain itu pendidikan anak, membangun rumah, mencari modal usaha serta menambah wawasan. (2) Dampak dari istri menjadi tenaga kerja wanita dalam keluarga berdampak pada pergantian peran dan fungsi di dalam keluarga. Isteri menjadi tulang punggung keluarga dan suami mengurus rumah serta mengasuh anak yang dibantu oleh orang tua dari pihak suami/istri. Dampak lainnya adalah anak menjadi kurang kasih sayang dari Ibu. 5 dari 13 informan mengalami konflik keluarga tetapi dapat segera teratasi sehingga tidak bersifat berkepanjangan. Konflik keluarga dapat diatasi dengan komunikasi yang baik dan diselesaikan dengan kepala dingin. Cara menjaga keharmonisan keluarga menurut para TKW dan keluarga adalah dengan cara menjaga komunikasi, saling percaya, dan selalu berpikir positif.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Choirunnisa, Ferinaferinac1104@gmail.comI73217029
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorRohman, Abidabidabufida@gmail.com2023067704
Subjects: Keluarga
Wanita
Keywords: Peran ganda suami; keluarga; tenaga kerja wanita
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: ferina choirunnisa
Date Deposited: 24 Apr 2022 22:56
Last Modified: 24 Apr 2022 22:56
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/52957

Actions (login required)

View Item View Item