Kemampuan dan respon pertumbuhan Tanaman Daun Tombak (Sagittaria lancifolia) dalam mengabsorbsi logam berat tembaga (Cu)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Afifudin, Alfin Fatwa Mei (2022) Kemampuan dan respon pertumbuhan Tanaman Daun Tombak (Sagittaria lancifolia) dalam mengabsorbsi logam berat tembaga (Cu). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Alfin Fatwa Mei Afifudin_H71218015.pdf

Download (2MB)

Abstract

Banyaknya kegiatan pertambangan dan industri yang dilakukan dengan tujuan memajukan perekonomian negara, juga memiliki dampak buruk terhadap lingkungan, salah satunya ialah pencemaran logam berat tembaga (Cu) di perairan. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, diantaranya ialah dengan menggunakan tumbuhan sebagai alat untuk mengurangi polutan di lingkungan, cara ini biasanya disebut teknik fitoremediasi. Salah satu tanaman yang berpotensi fitoremediasi logam Cu ialah tanaman akuatik daun tombak (Sagittaria lancifolia). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan dan respon tanaman daun tombak dalam mengabsorbsi logam tembaga (Cu). Metode yang digunakan ialah metode eksperimental dengan empat perlakuan (kontrol; 1 mg/L; 2 mg/L; dan 3 mg/L), tiap perlakuan dilakukan dengan tiga kali ulangan, dan waktu detensi diamati selama 2 minggu dan 4 minggu, sehingga terdapat delapan satuan percobaan. Rancangan penelitian yang digunakan ialah Rancangan Acak Lengkap. Hasil pengujian menunjukkan kadar logam Cu yang terserap oleh masing-masing tanaman ialah 0,44 mg/L; 0,72 mg/L; 1,19 mg/L pada waktu 2 minggu, dan 0,6 mg/L; 1,4; 2,01 mg/L pada waktu 4 minggu. Sedangkan nilai efektifitasnya ialah 44%, 36%, dan 40% pada perlakuan 2 minggu, dan 60%, 70%, 67% pada perlakuan 4 minggu. Lebih lanjut, berdasarkan perhitungan faktor translokasi menunjukkan hasil 0,57; 0,60; dan 0,57 pada perlakuan 2 minggu, dan 1,5; 2,33; dan 1,54 pada perlakuan 4 minggu. Selain itu, tanaman daun tombak tidak memberikan respon negatif terhadap paparan logam berat Cu. Hal ini terbukti dengan kondisi morfologinya yang masih terlihat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat diketahui bahwa tanaman daun tombak bersifat hiperakumulator terhadap logam berat tembaga (Cu) dalam waktu 4 minggu.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Afifudin, Alfin Fatwa Meialfinfatwa@gmail.comH71218015
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorAgustina, Evaeva_agustina@uinsby.ac.id2030088901
Thesis advisorFirdhausi, Nirmala Fitrianirmala_firdhausi@yahoo.com2025068501
Subjects: Biologi
Lingkungan Hidup
Teknik Lingkungan
Keywords: fitoremediasi; logam berat; tembaga (Cu); daun tombak; Sagittaria lancifolia; hiperakumulator
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Biologi
Depositing User: Alfin Fatwa Mei Afifudin
Date Deposited: 27 May 2022 16:01
Last Modified: 27 May 2022 16:01
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/53408

Actions (login required)

View Item View Item