This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Suratin, Cahaya (2022) Tinjauan penologi dan hukum Islam terhadap pola pembinaan kepribadian pada anak yang berhadapan dengan hukum: studi kasus di Lembaga Pemasyarakatan khusus anak kelas 1 Blitar. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Cahaya Suratin_C93218073.pdf Download (2MB) |
Abstract
Skripsi ini merupakan jenis penelitian yuridis empiris. Penelitian ini bertujuan guna menjawab dua pertanyaan. Pertama, bagaimana analisis penologi terhadap pola pembinaan kepribadian pada anak yang berhadapan dengan hukum di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak Kelas 1 Blitar. Kedua, bagaimana analisis hukum Islam terhadap pola pembinaan kepribadian anak yang berhadapan dengan hukum di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak Kelas 1 Blitar. Data yang diperoleh dengan teknik wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan menggunakan deskriptif analisis, yaitu dengan menguraikan terlebih dahulu pola pembinaan kepribadian di LPKA Kelas 1 Blitar, kemudian dianalisis dari sudut pandang penologi dan hukum Islam dalam menguraikan data wawancara tentang pola pembinaan kepribadian anak yang berhadapan dengan hukum. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: Pertama, kenakalan pada anak tidak timbul secara spontanitas. Sejalan dengan teori penologi, dimana pada dasarnya fungsi pemidanaan bagi anak yang melakukan tindak pidana bukanlah bersifat pembalasan akan tetapi menjadikan pembinaan dengan menerapkan teori penologi bagi anak dapat menjadi bekal bagi mereka setelah bebas dari masa hukuman. Kedua, anak yang melakukan tindak pidana hanya dapat dikenai ta’dibi yaitu hukuman yang bersifat memberi pelajaran dan pembinaan dan tidak sampai mempengaruhi kejiwaan anak. Kesesuaian pola pembinaan kepribadian tersebut dapat dilihat dari sisi penghukuman yang berupa pembinaan dan pendidikan, yang masuk dalam kategori hukuman atau ‘uqubah ta’zir guna merubah perilaku anak menjadi disiplin, tanggung jawab, dan memberi pemahaman atas hak dan kewajiban mereka layaknya anak pada umumnya. Selaras dengan kesimpulan di atas, maka penulis mengajukan rekomendasi: Pertama, pihak LPKA Kelas 1 Blitar membuat inovasi pendidikan baru guna melatih kepercayaan diri pada anak yang terjerat kasus hukum, agar jika anak tersebut bebas dapat mengembalikan kepercayaan diri dan menjadikan pribadi anak lebih baik lagi. Karena dengan pengaruh positif akan sangat berpengaruh pada tingkah laku anak. Kedua, lebih menyesuaikan pembinaan dan pendidikan pada anak seperti yang telah dijelaskan dalam Hifdz an-nafs dan lebih mengorientasikan pada perbaikan kualitas kehidupan manusia seutuhnya, tidak secara parsial. LPKA Kelas 1 Blitar dapat mengadopsi seluruh ketentuan ajaran agama resmi negara dalam menangani kasus anak yang melakukan pidana baik dari segi proses hukum, pertanggung jawaban maupun pemidanaannya.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Anak Hukum > Hukum Pidana Islam Anak > Kepribadian |
||||||||
Keywords: | Tinjauan penologi; hukum Islam; pembinaan kepribadian | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam | ||||||||
Depositing User: | Cahaya Suratin | ||||||||
Date Deposited: | 13 Jul 2022 01:38 | ||||||||
Last Modified: | 13 Jul 2022 01:38 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/53871 |
Actions (login required)
View Item |