Zikir Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah sebagai psikoterapi santri korban bullying verbal di Pondok Pesantren Miftahul Qulub Polagan Pamekasan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Maulida, Sibghatin Desi (2022) Zikir Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah sebagai psikoterapi santri korban bullying verbal di Pondok Pesantren Miftahul Qulub Polagan Pamekasan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Sibghatin Desi Maulida_E97218097 ok.pdf

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini mengkaji tentang penerapan Zikir Tarekat Qosiriyah Wa Naqsyabandiyah terhadap santri korban bullying verbal di Pondok Pesantren Mifathul Qulub Polagan-Pamekasan. Praktik bullying yang terjadi di suatu pondok pesantren sudah menjadi rahasia umum yang bahkan dianggap biasa oleh sebagian orang. Apalagi perihal dampak buruk dari bullying verbal yang notabenenya tidak bisa terlihat secara jelas sehingga hal itu membuat bullying verbal terjadi secara terus-menerus. Oleh karena itu, terkadang korban memilih diam dan memendam semuanya sendirian karena mereka merasa tidak ada yang berada di pihaknya. Dampak buruk akibat bullying verbal tentu saja tidak boleh disepelekan, karena banyak literatur terdahulu yang menerangkan bahwa korban bisa menjadi seorang yang abussive; stress, kecemasan, hingga depresi; pernurunan prestasi akademik; bahkan bunuh diri. Mayoritas korban biasanya mengatasi masalahnya dengan cara menangis, bercerita dengan teman yang dipercaya, dan lain-lain. Namun, dalam penelitian ini dengan cara menggunakan kekuatan spiritual, yakni zikir jahr nafi isbat dan zikir khafi ismu zat (zikir TQN) untuk membantu korban mengatasi permasalahannya tersebut. Dengan begitu, ada tiga rumusan masalah yang diangkat yakni: 1) Bagaimana makna dan konsep zikir TQN? 2) Bagaimana penerapan zikir TQN terhadap santri korban bullying verbal di Pondok Pesantren Miftahul Polagan-Pamekasan? dan 3) Bagaimana dampak dari zikir TQN terhadap santri korban bullying verbal di Pondok Pesantren Miftahul Qulub Polagan-Pamekasan? Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan konsep dan makna zikir TQN dan bagaimana zikir TQN dalam menjadi psikoterapi bagi korban bullying verbal di pondok pesantren tersebut. Dalam menjalankan penelitian ini, peneliti menggunakan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun sumber datanya yakni sumber data primer yang diperoleh dari enam santri korban bullying verbal yang menerapkan zikir TQN selama sepuluh hari; sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari kajian kepustakaan berupa buku-buku, jurnal, dan karya lainnya yang relevan dengan topik penelitian. Dari data inilah kemudian dianalisis lalu dijadikan dalam bentuk deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan ternyata zikir TQN dapat menjadi psikoterapi bagi korban bullying verbal (para subjek penelitian) jika diamalkan dengan sungguh-sungguh.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Maulida, Sibghatin Desisibghatindesimaulida@gmail.comE97218097
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorKhodijah, Khodijahuchykhadijah@yahoo.com2010116601
Subjects: Pesantren
Tasawuf
Terapi
Keywords: Bullying verbal; psikoterapi; zikir TQN
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Desi Maulida Maulida
Date Deposited: 13 Sep 2022 07:57
Last Modified: 13 Sep 2022 07:57
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/55045

Actions (login required)

View Item View Item