Tergusurnya Petani secara Terstruktur: Pendampingan Masyarakat Petani dalam Menyikapi Industrialisasi Serta Pemanfaatan Sisa Lahan Pertanian Secara Produktif di Desa Dradah Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rahmawati, Rahmawati (2016) Tergusurnya Petani secara Terstruktur: Pendampingan Masyarakat Petani dalam Menyikapi Industrialisasi Serta Pemanfaatan Sisa Lahan Pertanian Secara Produktif di Desa Dradah Kecamatan Kedungpring Kabupaten Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (248kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (273kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (382kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (436kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (333kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (546kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 6.pdf

Download (377kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 7.pdf

Download (191kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (249kB) | Preview

Abstract

Meskipun ada persoalan dalam skripsi ini, namun yang menjadi fokus ada dua yaitu : Fokus pendampingan ini adalah:
1. Mengajak masyarakat dalam menyikapi imdustrialisasi sekaligus mencari alternatif pekerjaan selain pertanian.
Adapun tujuan riset ini adalah untuk melepas keterbelengguan petani dalam menyikapi industrialisasi dalam penjagaan lahan sawahnya dari kasus ahli fungsi ke industri pabrik di Desa Dradah dari keikutsertaan makelar tanah dan Broker. Serta mengetahui pemberdayaan petani dalam proses aksi bersama untuk perubahan sosial.
Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian digunakanlah metode PAR (Participatory Action Research). Dengan langkah-langkah proses pemecahan masalah antara lain : Riset Pendahuluan, Inkulturasi, Merumuskan Masalah, Merancang Strategi, Pengorganisasian Masyarakat, Melancarkan Aksi, Pengorganisasian Masyarakat, Melancarkan Aksi, Evaluasi Dan Refleksi.
Problem sosial yang terjadi pada petani di Desa Dradah terletak pada ketidaktahuan petani dalam penjualan lahan sawah menjadi industri pabrik. Belum ada usaha untuk melepas belenggu tersebut, karena petani merasa sudah cukup dengan uang ganti rugi penjualan lahan sawah dalam jangka pendek.
Untuk keluar dari problem sosial tersebut, peneliti mengadakan sebuah musyawarah bersama masyarakat petani, maupun dengan masyarakat Desa Dradah. Untuk membentuk sebuah kelompok tani khusus dalam upaya menyadarkan mereka untuk melakukan perubahan dari segi perekonomian supaya tidak tergoda dengan iming-iming dari pihak industri pabrik yang sebenarnya menjerat mereka.

Kata Kunci : Petani, Pabrik, Pemberdayaaan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Rahmawati, Rahmawati-B0221102
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorHalim, Abdhalim2014999@gmail.com2025076301
Subjects: Masyarakat Islam
Pemberdayaan
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Rahmawati Rahmawati Rahmawati
Date Deposited: 11 Apr 2016 07:37
Last Modified: 27 Feb 2020 02:17
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/5518

Actions (login required)

View Item View Item