Kriteria istri shalihah: studi analisis penafsiran kitab Jami li Ahkam Al Quran karya Imam Al Qurthubi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hilmidah, Nur (2022) Kriteria istri shalihah: studi analisis penafsiran kitab Jami li Ahkam Al Quran karya Imam Al Qurthubi. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Nur Hilmidah_E03218020 ok.pdf
Download (1MB)

Abstract

Tema pada penelitian ini dilatarbelakangi bahwa tidak semua perempuan dapat dikatakan istri shalihah. Padahal adanya istri shalihah merupakan hiasan indah dalam sebuah rumah tangga. Namun, Minimnya pengetahuan seorang istri terhadap peran dalam melaksanakan haknya terhadap suami menjadikan adanya perselisihan dalam rumah tangganya, sehingga berujung pada penceraian. Dalam penelitian ini dapat dijadikan gambaran untuk laki-laki dalam mencari perempuan yang shalihah dengan tujuan tercapainya keluarga yang sakinah mawaddah dan warahmah. Maka dari itu dalam penelitian ini akan memaparkan kriteria istri shalihah dalam Alquran, untuk menemukan subtansi dari makna istri shalihah tesebut penulis menganalisa dengan menggunakan penafsiran Al-Qurt}ubi> dengan pendekatan asbabun nuzul dan Muna>sabah. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian pustaka (library research) yaitu penelitian yang berpacu pada literature dengan cara menganalisis yang terkait dengan penelitian baik dari penelitian primer maupun sekunder. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kriteria istri shalihah yang tergambar dari beberapa ayat dalam penelitian ini yaitu, pertama. Dalam surah an-Nisa’ ayat 34 yakni perempuan yang selalu patuh pada perintah maupun larangan Allah serta taat terhadap perintah suami dan menjaga dirinya ketika suami tidak ada, kedua. dalam surah an-Nur ayat 31 yakni perempuan yang menjaga pandangan, kemaluanya, serta tidak memperlihatkan perhiasannya secara berlebihan, ketiga. Pada surat al-Ahzab ayat 33 yakni Perempuan yang mampu memelihara diri dan melaksanakan kewajibannya terhadap suami, keempat. Pada surah at-Tahrim ayat 5 yakni Perempuan yang selalu patuh pada perintah dan larangan Allah, perempuan yang beriman, perempuan yang selalu taat, perempuan yang selalu bertaubat dari dosa-dosa mereka, perempuan yang banyak mengerjakan ibadah kepada Allah.