Analisis Maqashid al Syariah terhadap pendampingan keluarga terpapar radikalisme di Yayasan Lingkar Perdamaian Lamongan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hidayat, Akhmad Alfian (2022) Analisis Maqashid al Syariah terhadap pendampingan keluarga terpapar radikalisme di Yayasan Lingkar Perdamaian Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Akhmad Alfian Hidayat_C91216061OK.pdf
Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Analisis Maqasid Al-Syari’ah terhadap pendampingan keluarga terpapar radikalisme di Yayasan Lingkar Perdamaian Lamongan”. Penulisan ini difokuskan pada 2 hal, yaitu; 1) bagaimana pendampingan keluarga terpapar radikalisme di Yayasan Lingkar Perdamaian? 2) Bagaimana analisis Maqasid Al-Syari’ah terhadap pendampingan keluarga terpapar radikalisme di yayasan lingkar perdamaian lamongan? Metode yang digunakan adalah deksriptif kualitatif dengan pola pikir deduktif yaitu dengan menjelaskan dari fakta-fakta yang bersifat umum ke khusus yang selanjutnya di beri penafsiran untuk mendapatkan kesimpulan. Tehnik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah: kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh yayasan lingkar perdamaian lamongan berbasis ta’lim dan pemberdayaan yang meliputi 1) kunjungan ke lapas 2) mendampingi agar bisa diterima kembali kedalam lapisan masyarakat 3) mencarikan lapangan pekerjaan 4) mendampingi istri dan anak narapidana terorisme 5) mengadakan pengajian untuk mantan narapidana terorisme, keluarga dan partisipan. sedangkan analisis Maqasid Al-Syari’ah terhadap keluarga trpapar radikaisme di yayasan lingkar permaian lamongan dalam kacamata 5 konsep dasar Maqasid Al-Syari’ah meliputi 1) perspektif hifz Al-din, Yayasan Lingkar Perdamaian berperan dalam menjadikan keluarga terpapar radikalisme tersebut menjadi keluarga yang bagus, tidak berpandangan kaku, dan kembali ke jalur islam rahmatan lil alamin, 2) perspektif hifz Al-nafs, Yayasan Lingkar Perdamaian berperan menjadikan keluarga terpapar radikalisme tersebut terbebas dari presepsi negatif dan persekusi masyarakat sehingga menjadikan jiwa mereka aman, menjadikan hubungan dengan tetangga kembali baik 3) perspektif hifz Al-aql, Yayasan Lingkar Perdamaian berperan dalam menjadikan keluarga terpapar radikalisme tersebut belajar bahwa pandangan mereka tentang agama islam selama ini salah akibat kurangnya wawasan mengenai agama tersebut. 4) Perspektif Hifz Al-nasl Yayasan Lingkar Perdamaian berperan dalam menjadikan keluarga terpapar radikalisme tersebut lebih selekstif dalam menerima, mencari dan memberi asupan agama bagi anggota keluarganya kedepannya 5) perspektif Hifz Al-mal, Yayasan Lingkar Perdamaian berperan dalam menjadikan keluarga terpapar radikalisme tersebut bisa mendapatkan pekerjaan dan berwirausaha guna menyambung tali kehidupan. Dari uraian diatas, maka penulis memiliki saran: pertama bagi Yayasan Lingkar Perdamaian, Upaya yayasan lingkar perdamaian lamongan dalam menyebarkan paham moderat sudah cukup baik, alangkah baiknya lagi jika tidak terbatas terhadap narapidana terorisme, mantan narapidana terorisme dan keluargnya. Lebih baik lagi jika di lakukan penyuluhan pemahaman mengenai bahaya radikalisme ke sekolah-sekolah dan juga pondok pesantren sebagai bentuk pencegahan dini. kedua, untuk masyarakat umum, Masyarakat perlu sadar bahwa Radikalisme menyusup ke berbagai lapisan tak terkecuali keluarga. Tugas pencegahannya merupakan tanggung jawab semua lapisan.