Kata fitnah dalam al-qur’an: kontekstualisasi makna fitnah dalam kehidupan sosial

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Haninah, Sayyidah (2022) Kata fitnah dalam al-qur’an: kontekstualisasi makna fitnah dalam kehidupan sosial. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Sayyidah Haninah_E03217044.pdf

Download (12MB)

Abstract

Skripsi ini membahas mengenai makna fitnah yang ada di dalam Alquran menurut penafsiran para ulama tafsir Nusantara seperti Buyam Hamka dan Hasbi ash-Shiddieqy. Selain itu, bagaimana penerapan makna fitnah dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia dan bagaimana kontekstualisasi makna kata fitnah dalam Al-Qur’an dengan kehidupan masyarakat Indonesia, hal tersebut juga akan menjadi pembahasan inti dalam skripsi ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, yang mana data-data yang berkaitan dengan argumentasi atau pendapat mufasir Nusantara mengenai makna fitnah yang tersedia dalam bentuk dokumentasi seperti buku atau kitab-kitab akan dikumpulkan dan dianalisis sesuai dengan topik utama penelitian. Pendekatan yang digunakan merupakan pendekatan kebahasaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, makna fitnah yang ada dalam Alquran menurut penafsiran para ulama Nusantara tampak berbeda dengan makna dan penggunaan kata fitnah yang ada dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia secara umum. Fitnah menurut mereka (para mufasir) lebih luas dan lebih kontekstual seperti cobaan dan ujian adalah kecondongan para mufasir dalam memaknai fitnah dengan istilah tersebut. Sedangkan dalam bahasa Indonesia dan praktiknya dalam kehidupan sosial masyarakat, kata fitnah sebatas dimaknai sebagai perkataan bohong yang tidak berdasar kepada fakta kebenaran sehingga merugikan orang lain yang terkena fitnah tersebut. Namun demikian, perbedaan makna fitnah menurut para mufasir dan menurut KBBI yang dipahami oleh masyarakat memang berbeda, tetapi ada korelasi makna yang tidak jauh berbeda dengan pemaknaan yang diberikan oleh para mufasir tersebut, yakni di dalam KBBI juga terdapat istilah fitnah yang dimaknai dengan ujian, cobaan, pengusiran dari kampung halaman dan menghalangi manusia dari jalan Allah. Namun sayang, makna yang disebut terkahir tidak terlalu dipahami oleh masyarakat sehingga sampai saat ini fitnah tetap dimaknai hanya sebatas perkataan bohong belaka. Dari hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa lafad fitnah dalam Alquran tidak sepenuhnya sesuai dengan kontekstualisasi penggunaan kata fitnah dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada umunya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Haninah, Sayyidahsayyidah1999@gmail.comE03217044
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorBilla, Mutamakkinmakinbill77@yahoo.co.id--
Subjects: Fitnahan
Keywords: fitnah; alquran; kontekstualisasi; bahasa Indonesia
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Sayyidah Haninah
Date Deposited: 28 Nov 2022 07:36
Last Modified: 28 Nov 2022 07:37
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/56933

Actions (login required)

View Item View Item